Mohon tunggu...
Lutfi Koto
Lutfi Koto Mohon Tunggu... Lainnya - Long life learning - Education
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Always learning - Always education

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Harga BBM Naik - Sunyi Kontra dan Kebijakan untuk Koruptor

9 September 2022   10:11 Diperbarui: 9 September 2022   10:16 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Harga BBM naik mengakibatkan ongkos kendaraan ikutan naik. Biasanya akan diikuti dengan harga barang-barang yang naik. Apakah ditempat anda sudah terjadi kenaikan harha barang pokok.? Berbeds dengan kenaikan BBM sebelumnya, informasi dan perseteruan antara DPR dengan Pemerintah sangat sunyi kontra dan debat. 

Naiknya harga BBM tidak diwarnai protes yang keras dari Wakil Rakyat. Apakah naiknya harga BBM ini bisa diterima dan sudah wajar.? Kenapa PDIP yang biasanya paling keras bersuara saat ini jadi minim kontra.? Tidak hanya PDIP partai-partai lain juga seolah bereaksi seminimalis mungkin. Anggota DPR yang dulu lantang jadi manis dan ramah kontra.

Sebagai rakyat biasa, naiknya harga BBM bisa kita sikapi dengan membeli BBM yang tidak subsidi. Naiknya harga BBM menjadi pelajaran juga bagi pemerintah untuk serius bekerja. Para Koruptor harus didenda bayar ganti rugi sebanyak dua kali dari jumlah uang yang mereka korupsi. Sebagai gantinya dialihkan untuk subsidi rakyat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun