Mohon tunggu...
lutfi firdaus priyadi putra
lutfi firdaus priyadi putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi = bermain bola konten tentang merangkum k3

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pengalaman Waktu Kecil

8 November 2022   14:50 Diperbarui: 8 November 2022   14:59 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

pada sejak kecil saya sudah di perkenalkan oleh kakak saya dan ayah saya tentang bermain bola, dari kecil hingga sd kelas 4 saya hanya bermain bola dikampung, memasuki kelas 5 sd saya waktu itu sepulang dari mengaji dikarenakan tempat pengajian saya ada di luar kampung saya saya melihat dilapangan ada anak anak bermain bola tetapi dibentuk sebuah tim atau sekolah sepak bola (ssb), dari situ saya meminta ibu untuk ikut sekolah sepak bola (ssb), sekolah sepak bola (ssb) itu bernama menganti united keesokannya saya bergabung untuk mengikut i sekolah sepak bola (ssb), sesudah saya bergabung di ssb saya semakin semangat belajar latihan untuk memperbaiki kualitas saya atau skill saya terhadap bermain bola yang benar.

Seiring berjalannya waktu kita sesudah latihan latihan kita bertanding atau biasanya disebut ujicoba dengan lawan tim lain dari luar, kita hanya tidak bisa mengimbang i perlawanan mereka karena kita tahu tim kita masih baru dibentuk, tetapi dari situ kita bisa latihan lebih semangat lagi untuk memperbaiki kesalahan kemarin yang masih dibilang cukup awal untuk menemukan hasil yang terbaik, sesudah kita latihan latihan uji coba ujicoba ya tau kita meski kadang menang kadang kilah tetapi coach kita untuk mengikut kan turnamen yaitu bernama aqua danone cup yang diikut i seluruh indonesia tetapi kita mengikut i didaerah jawa timur grup kita yang berisi dari kediri bojonegoro lamongan kita bisa mengalahkan semuanya tetapi tidak dengan kediri dikarenakan menurut saya kediri tim yang cukup bagus berkoordinasi dalam sebuah tim hasil cukup 1-1 untuk kedua tim, cukup alhamdulillah nya tim kita berhasil lolos dalam babak selanjutnya tetapi hanya sampai babak 16 besar dikarenakan tim yang sangat bagus untuk kita yang baru saja dibentuk beberapa bulan tetapi sungguh beruntung bersyukur untuk mengikut i turnamen yang bisa mendapatkan pengalaman yang berharga bagi saya dapat banyak ilmu yang saya dapatkan dari turnamen tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun