Hindari paparan langsung ke matahari untuk waktu yang lama karena dapat menyebabkan kulit menjadi semakin sensitif dan teriritasi.
Jika Anda harus pindah ke luar saat matahari panas, gunakan tabir surya khusus untuk SPF 30 atau lebih kulit. Selain itu, gunakan pakaian yang menutupi seluruh permukaan tubuh, tapas lebar dan kacamata hitam.
4. Pilih produk perawatan yang ramah pada kulit.
Cobalah untuk menggunakan produk yang merupakan produk kimia minimum atau yang memiliki formulasi yang tidak menyebabkan iritasi kulit.Â
Lebih baik memilih produk dengan bahan-bahan dasar alami, seperti lidah buaya, chamomile atau teh hijau. Selain itu, juga direkomendasikan untuk pemilik kulit yang sensitif terhadap kulit yang membatasi penggunaan eksoliat atau eksoliator wajah karena mereka dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
5. Batasi waktu mandi.
Pemilik kulit sensitif dan cenderung kering, disarankan untuk mandi tidak lebih dari 10 menit. Juga hindari mandi dengan air panas karena dapat menghilangkan produksi minyak di wajah dan membuat wajah kering. Lave dengan air atau air biasa, yang agak hangat untuk merawat kulit sensitif.
6. Jalani hidup sehat.
Selain lima cara sebelumnya, pemilik kulit sensitif dan kering juga harus menjalani gaya hidup sehat untuk menjaga kesehatan kulit wajah mereka. Metode ini dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, mengalikan konsumsi buah dan sayuran, dan cukup untuk minum air.
Untuk memperlakukan kulit sensitif, Anda juga harus menghindari polusi stres dan paparan, seperti asap rokok, karena keduanya dapat menyebabkan kulit dengan mudah mengiritasi dan terlihat bosan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H