Mohon tunggu...
Lusy Mariana Pasaribu
Lusy Mariana Pasaribu Mohon Tunggu... Dosen - Ada beberapa hal yang dapat tersampaikan tentang apa yang dirasa dan dipikirkan

Memerdekakan hati sendiri itu penting!

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kompasianer, Kenapa Harus Berkomentar dan Beri Nilai Sebanyak Dua Kali di Artikel yang Sama?

17 Juni 2020   07:07 Diperbarui: 17 Juni 2020   07:11 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya baru mengalami ini juga,  pagi tanggal 16 Juni saya terima notifikasi dari kompasiana. Bahwa salah satu kers yang juga bersuku Batak, mengganti rating di artikel hobi saya yang berjudul "ketika bersedih sulit menulis puisi bahagia, benarkah?" dan itu saya tayangkan tanggal 14 Juni 2020 pukul 06:18 WIB. Nilai yang saya terima sebelumnya adalah inspiratif, tapi kenapa dua hari kemudian kers mengganti rating menjadi TIDAK MENARIK?

Sebegitu tidak menarikkah artikel saya, hingga butuh dua hari menyadarinya. Dan mengganti rating di artikel saya itu. Entahlah, hanya kers tersebut yang tahu jawabnya.

Dan untuk menghindari tindakan yang seperti itu, saya pribadi memiliki cara tersendiri. Cara yang saya lakukan untuk tidak meninggalkan jejak komentar dan rating yang sama pada artikel yang sama di akun kers lain adalah :

1. Sebisa mungkin saya mengingat judul artikel yang sudah saya beri rating. Ini dikarenakan akun kers yang berinteraksi dengan saya, hanya akun yang itu-itu saja.

2. Jika saya ragu, sudah beri rating atau belum. Faktor lupa, haha. Dari pada saya mengganti rating di artikel yang sama. Saya memilih cros cek siapa yang sudah memberikan nilai dalam artikel kers tersebut. Jika nama saya ada, saya akan pergi dari artikel itu. Jika nama saya tidak ada, saya akan beri rating.

Dua point di atas adalah cara saya menghindari beri komentar dan rating sebanyak dua kali di artikel yang sama di akun para kompasianer. Jika ada yang ingin melakukan hal yang sama, silahkan diikuti. Hheeehehh. Saya pun tidak memaksa agar para kompasianer mengikuti apa yang sudah saya lakukan.

Saya juga tidak bisa memastikan kalau kedepannya saya tidak menerima komentar dan rating yang diganti sebanyak dua kali dari akun kers yang sama. Oleh sebab itu, saya pun hanya bisa mengutarakan pendapat tentang kegelisahan hati yang cukup mengusik melalui artikel ini.

Salam Kompasiana

***
Lusy Mariana Pasaribu
[Rantauprapat, 16 Juni 2020, 14:07 WIB]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun