Mohon tunggu...
Lusy Mariana Pasaribu
Lusy Mariana Pasaribu Mohon Tunggu... Dosen - Ada beberapa hal yang dapat tersampaikan tentang apa yang dirasa dan dipikirkan

Memerdekakan hati sendiri itu penting!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Kepalaku Tetap Saja Kamu

10 Mei 2020   10:04 Diperbarui: 9 Juli 2020   20:05 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Entah mengapa setelah perpisahan itu, namamu masih tertata rapi dalam kepalaku
Padahal, luka karena kepergianmu masih berhamburan di jiwaku
Walau aku ingin apa pun yang mengingatkanku tentangmu, semuanya akan berlalu
Namun realitanya, di kepalaku tetap saja kamu

Ketika aku mencoba semakin jauh menarik diriku dari ingatan tentangmu
Kecemasan nyaris mencekik perasaanku, bayangmu seakan tak mau pergi dari hidupku
Sepertinya, kamu sudah menyusup hingga ke dasar hatiku
Aku ingin hati dan langkahku tegas untuk pergi pun terbebas dari kisah ini, karena kamu hanya bagian masa lalu
Masa lalu yang aku sendiri tak ingin mengulangnya

Andai aku mampu!
Andai!
Tetap saja aku kalah, sebab keinginanku untuk melepaskanmu dari arena hatiku tak pernah benar-benar berhasil

***
Lusy Mariana Pasaribu
09:51 WIB
Rantauprapat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun