Mohon tunggu...
Lusy Mariana Pasaribu
Lusy Mariana Pasaribu Mohon Tunggu... Dosen - Ada beberapa hal yang dapat tersampaikan tentang apa yang dirasa dan dipikirkan

Memerdekakan hati sendiri itu penting!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Dirimu dan Rinduku

23 April 2019   06:01 Diperbarui: 23 April 2019   06:40 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanpa dirimu ada kesedihan yang menjalari hatiku
Kau berubah dan menjauh dariku, bahkan menjadikan diriku asing bagimu

Kau pergi dan menyembunyikan dirimu dariku
Kepergianmu membuatku terseret pada kesedihan dan keresahan
Menumpahkan air mata dalam jiwaku

Namun, dirimu masih saja ku rindukan bahkan terukir dengan sangat indah di dermaga hatiku
Aku masih tenggelam dalam lautan cintamu

Dirimu masih seperti bintang yang bersinar di duniaku
Harapku, kau kembali datang dan menghampiri diriku
Berbicara dan tersenyum lagi padaku

Ku ingin kau kembali bersamaku bahkan tetap ada di sisiku
Buatku kembali merasakan kenyamanan pun kebahagiaan

Dirimu, hal yang tak ingin ku hapus dari perjalanan hatiku
Kau merupakan fragmen istimewa yang tersusun dalam sanubariku
Karena warna dan aroma dirimu adalah hal yang  ku rindukan dan cintai

Catatan: ini puisi permintaan oleh seorang perempuan berinisial "M"

@lmp

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun