Perkembangan otak bayi ialah salah satu fase yang sangat berarti pada pertumbuhan embrio dalam kandungan. Tidak cuma berlangsung dikala bayi masih dalam kandungan, perkembangan otak bayi pula berlangsung hingga dia telah tumbuh besar. Pada usia kehamilan ke berapa sih otak balita telah mulai berkembang serta tumbuh?
Perkembangan otak bayi telah dimulai pada awal umur kehamilan hingga bayi lahir ke dunia. Berikut ialah tahap- tahap perkembangan otak bayi sepanjang kehamilan.
Trimester awal, Menurut What To Expect, kurang lebih 16 hari sesudah pembuahan (sperma membuahi telur), dasar dari penyusunan sumsum tulang belakang serta otak janin (neural plate) mulai tercipta. Neural plate terus bertumbuh serta setelah itu berganti jadi tabung saraf (neural tube). Pada umur kehamilan 7 pekan, perkembangan otak anak serta paras janin mulai berkembang. Tahap pertumbuhan otak anak serta perkembangan otak dibagi jadi 3 bagian utama yang nantinya dikala Sang Kecil lahir akan mengalami peranannya, yakni:
- batang otak serta otak besar
Sistem ini menghubungkan sistem saraf pada tulang belakang serta mengendalikan sistem respirasi, denyut jantung, tekanan darah, penyeimbang badan serta pula refleks.
- Sistem limbik
Sistem limbik akan mengendalikan emosi, rasa haus, daya ingat, serta keahlian belajar.
- Korteks otak
Korteks otak mengendalikan penglihatan, pendengaran, bahasa, interaksi sosial, daya ingat, pemecahan permasalahan, serta sensasi badan (meliputi rasa sakit, tekanan, panas serta dingin).
Trimester kedua, di umur kehamilan pekan ke- 18, saraf bayi mulai diselubungi oleh myelin. Myelin hendak melindungi saraf bayi serta berperan untuk mempercepat pengantaran pesan antar sel- sel saraf.Â
Perkembangan otak Sang Kecil mulai bisa mengendalikan diafragma serta otot dada guna berkontraksi yang nantinya hendak digunakan Sang Kecil untuk latihan bernapas.Â