3. Branding dan Pengemasan Produk Â
  Mahasiswa juga akan merancang branding yang menarik dan ramah lingkungan untuk produk pupuk, serta memastikan bahwa pengemasannya aman, menarik, dan mudah didistribusikan.
4. Pemasaran dan Promosi Â
  Setelah platform e-commerce siap, mahasiswa akan menjalankan kampanye pemasaran untuk memperkenalkan produk pupuk Desa Bendosari kepada pasar yang lebih luas. Kampanye ini mencakup pemasaran digital dan penggunaan media sosial.
5. Monitoring dan Evaluasi Â
  Mahasiswa akan memonitor perkembangan penjualan melalui platform e-commerce dan melakukan evaluasi berkala untuk memastikan keberlanjutan dan keberhasilan program.
Manfaat Program
1. Pemberdayaan Ekonomi Lokal Â
  Dengan memanfaatkan limbah ternak menjadi produk yang bernilai ekonomi, program ini dapat meningkatkan pendapatan petani dan peternak di Desa Bendosari.
2. Pengembangan Keterampilan Digital Â
  Masyarakat desa akan mendapatkan keterampilan baru dalam mengelola platform e-commerce, yang dapat digunakan untuk memasarkan produk lainnya di masa depan.
3. Mendukung Pertanian Berkelanjutan Â
  Penggunaan pupuk organik yang dihasilkan dari kotoran sapi perah mendukung praktik pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
4. Pengalaman Praktis bagi Mahasiswa PMM Â
  Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dalam mengembangkan proyek berbasis masyarakat yang menggabungkan pertanian, lingkungan, dan teknologi digital.
Kesimpulan
Program PMM yang berfokus pada pemanfaatan pupuk organik dan pupuk kandang serta pengembangan e-commerce di Desa Bendosari merupakan inisiatif yang tidak hanya menguntungkan masyarakat lokal, tetapi juga memberikan dampak jangka panjang bagi pertanian berkelanjutan. Dengan dukungan teknologi digital, produk-produk lokal dari Desa Bendosari memiliki peluang untuk dikenal lebih luas, meningkatkan kesejahteraan petani, dan mendukung gerakan pertanian ramah lingkungan. Mahasiswa PMM berperan penting dalam merealisasikan potensi ini dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.