Mohon tunggu...
luqman hakim
luqman hakim Mohon Tunggu... Freelancer - Be Better

Be Better

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Road to Final: Liverpool Tenggelamkan Villareal

4 Mei 2022   06:25 Diperbarui: 4 Mei 2022   06:28 358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Liga Champions Eropa memasuki babak akhir di musim 2021-2022. Partai final akan dilaksanakan pada 28 Mei mendatang di Paris. 

Empat tim yang tengah memperebutkan si kuping besar tersisa Liverpool, Manchester City, Real Madrid, dan Villareal. 

Leg pertama yang berlangsung di Inggris dimenangi oleh semua tim Inggris. Leg Kedua akan dilaksanakan di Spanyol 3-4 Mei.

Villareal VS Liverpool akan bertanding lebih dulu pada 3 April bertajuk semifinal leg kedua. 

Sebelumnya tim tamu unggul 2-0 di Anfield berkat gol bunuh diri Estupinan setelah mencoba memblokir tendangan Henderson dan gol lain oleh Sadio Mane.

Pertandingan semifinal leg kedua berlangsung seru. Liverpool disambut dengan permainan berbeda pada laga sebelumnya. 

Villareal mencoba bermain terbuka dan pressing tinggi. Hasilnya pada menit ke-3 mereka berhasil mencetak gol melalui Boulaye Dia. 

Gol kedua juga tercipta di babak pertama oleh Francis Coquelin pada menit 41 sekaligus menyamakan agregat menjadi 2-2. Para pendukung tuan rumah kembali memiliki asa untuk dapat memenangkan pertandingan dan melaju ke final.

Permainan Liverpool pada babak awal cenderung tertekan. Lini tengah sebagai motor serangan tidak mampu mengimbangi operan cepat dan terstruktur pemain Villareal. 

Barisan pertahanan malah lebih sibuk untuk menghalau serangan dari kedua sisi permainan. Kedua gol tercipta melalui umpan silang dan umpan crossing.

Babak kedua dimulai dengan pergantian pemain oleh Liverpool. Luis Diaz masuk menggantikan peran Diogo Jota. Lini serang kembali tampak hidup bagi tim tamu. Selain itu, tempo permainan tampak dipegang oleh Liverpool. 

Villareal tampak kembali ke bentuk permainan di laga-laga sebelumnya. Mungkin sang pelatih ingin memainkan skema bertahan kemudian mencuri gol.

Skema yang berubah ternyata berdampak pada meningkatnya peluang the Reds dalam menyerang. Pada menit 62 mereka malah mencetak gol untuk menjauhkan lagi agregat menjadi 3-2. 

Lima menit berselang, tim tamu mencetak gol lagi  melalui sundulan Luis Diaz yang baru bermain di babak kedua. Gol lain tercipta oleh Sadio Mane pada menit 74 sekaligus memecahkan rekor gol Liga Champions pemain Afrika dengan 15 Gol.

Tim tuan rumah nampak kian frustasi setelah kartu merah didapat Etienne Capoue lima menit menuju laga usai. 

Sekali lagi mereka harus tunduk setelah permainan kembali dikuasai Liverpool tanpa berhasil mencuri gol. Peluit akhir ditiup dan Liverpool menuju final.

Liverpool menunggu tim yang akan menghadapi mereka esok hari antara Real madrid berhadapan dengan Manchester City. 

Agregat kedua tim untuk keunggulan tim tamu 4-3. Akankah ada epic comeback atau malah tim tamu kembali berpesta menuju final.

Los Blancos nampaknya akan bermain totalitas pasca keberhasilan mereka menjadi jawara La Liga untuk ke 35 kalinya. 

Misi mereka hanya satu yaitu memenangkan laga dengan selisih lebih dari 2 gol. Misi yang cukup berat tetapi bukan tidak mungkin. 

Citizen juga cukup lelah karena harus melakoni laga liga Inggris. Menarik untuk diikuti pertunjukan keduanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun