Mohon tunggu...
Luqi Intalia
Luqi Intalia Mohon Tunggu... Mahasiswa - (Twolisan)

|| menulislah, maka namamu akan abadi || Mahasiswi UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan, Pendidikan Agama Islam.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Satu Frekuensi

11 Januari 2023   20:37 Diperbarui: 7 November 2023   21:14 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lagi-lagi aku jatuh cinta pada setiap tempat, kondisi dan situasi apapun. Ternyata semua tak serumit seperti apa yang selalu terbesit dalam pikiran. Sepatutnya memang perlu kurangi overthingking, sebab semua tak akan menjadi buruk; seburuk apa yang kamu khawatirkan. Yakin! Semua akan diberi kemudahan. Dan akan ada kejutan di episode-episode selanjutnya.

Pagi itu; aku bergegas menuju sekolah untuk penelitian. Sempat ragu; sebab sekolah itu terlalu favorit sedang penelitianku adalah komparasi "perbandingan" Apakah boleh sekolah elit aku perbandingkan dalam penelitian.

Tanpa menunda waktu, dengan segudang kemantapan aku menuju sekolah SMP Wira Bhakti.

"Megah sekali"

Ruang kepala sekolah sebelah mana, aku sempat kebingungan. Kucari orang sekitar. Tak sedikitpun kutemui siswa ataupun guru di luar ruangan.

"Kakak! "
"Kakak! "

Nampaknya murid disitu mengetahui keberadaanku, mereka mencoba menyapa lewat bilik jendela. Dengan sumringahnya aku menghampiri mereka.

"Kakak mau apa kesini"
"Oiya aku mau tanya, ruangan kepala sekolah dimana ya"

Gadis itu berusaha menjelaskan alur lorong menuju ruangan kepala sekolah. Tapi aku tak begitu memahaminya.

"Yasudah aku keluar ruangan saja kak"
"Oke"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun