Misalnya, pegawai bank yang hobi masak mengikuti kursus memasak untuk meningkatkan skill memasaknya. Bagi yang tidak punya banyak dana (karena ikut kelas memasak itu mahal), bisa memanfaatkan internet untuk belajar memasak menu-menu kekinian.
Keahlian memasak ini bisa Anda manfaatkan untuk mencari penghasilan tambahan atau sekadar menyajikan menu variatif untuk keluarga agar tidak bosan.
Wasana KataÂ
Dikotomi generalis vs spesialis tidak perlu diperdebatkan. Bahkan kalau perlu dihapus saja.Â
Perkembangan zaman dan kemajuan teknologi membuat manusia tidak hanya harus bersaing dengan sesama manusia, tapi juga mesin. Munculnya otomatisasi pekerjaan dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) dapat menyebabkan hilangnya beberapa pekerjaan yang biasa dilakukan oleh manusia.
Kondisi ini menjadi lebih rentan bagi para spesialis sehingga mereka dituntut untuk memiliki alternatif kepakaran lain.
Menjadi generalis-spesialis menandakan bahwa seseorang tidak berhenti belajar. Karena ia akan terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya agar mampu bertahan di tengah perubahan dan tantangan zaman yang semakin kompleks.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H