Manoi lantas berceritera tentang dampak dari menyatunya etnis besar Minahasa, Bolaang Mongondow dan Sangihe Talaud. Ini telah membuat terputusnya kesenjangan dominasi job diantara warga Sulut pada umumnya. Pelantikan Rahmat Mokodongan sebagai Sekprop, telah membuka mata warga Bolmong yang (katanya) merasa ditingalkan. Selain itu, dipilihnya Djouhari Kansil sebagai calon Wagub di Pemilukada, telah menjembatani kesenjangan warga Nusa Utara yang selama ini merasa dilupakan. "SHS tidak hanya memberi jabatan Sekprov sebagaimana keinginan masyarakat Sangie Talaud. SHS malah mengajak putera Sitaro sebagai representasi warga Sangihe Talaud, untuk bersama ikut dalam merancang-bangun Sulut kedepan. Ini suatu apresiasi yang tinggi, yang diberikan Sarundajang kepada dua etnis Satal dan Bolmong," demikian Manoi.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H