Mohon tunggu...
Ida Lumangge S
Ida Lumangge S Mohon Tunggu... Buruh - IRT

Pemain!, Karena tak seorangpun dalam hidup ini yang jadi penonton.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Senja di Rambut Bapak

2 Februari 2022   21:07 Diperbarui: 2 Februari 2022   21:10 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Senja di rambut bapak perlahan memutih

Pandangan nanar

Keriput melilit kulit

Bahu kekar 

Yang terbentuk karena peluh 

Terbakar matahari

Kini membungkuk dan layu

Jalan yang tertatih

Gagap berbicara

Mendengar dalam senyap

Senja di rambut bapak

Adalah pesan

" Mungkin waktuku, tinggal satu atau dua kalender lagi"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun