Mohon tunggu...
LULU MANALMUSLIMAH
LULU MANALMUSLIMAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi Universitas Airlangga Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Penyanyi Internasional Justin Bieber Derita Ramsay Hunt Syndrome, Ini Penjelasannya

20 Juni 2022   11:51 Diperbarui: 20 Juni 2022   21:15 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan begitu, cacat wajah dan tuli permanen dapat dihindari. Dokter biasanya dapat mendiagnosis sindrom Ramsay-Hunt dengan melihat ruam di sekitar telinga. Namun, untuk memastikan diagnosis, dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan dengan mengambil sampel cairan dari luka lepuh pasien. Sampel cairan ini akan diperiksa di laboratorium untuk mendeteksi virus varicella-zoster. 

Pengobatan Ramsay-Hunt syndrome harus segera dilakukan setelah dokter memastikan diagnosisnya. Tujuan pengobatannya adalah untuk meredakan gejala dan mencegah terjadinya komplikasi.

Selain obat-obatan, pasien juga dapat melakukan perawatan mandiri di rumah untuk mempercepat proses penyembuhan, seperti menjaga kebersihan pada area yang timbul ruam, mengopres dengan air dingin untuk meredakan rasa sakit,menggunakan obat tetes mat ajika mata kering, menggunakan penutup mata ketika tidur. 

Ramsay-Hunt syndrome yang tidak segera ditangani dapat menimbulkan beberapa komplikasi, yaitu kelumpuhan wajah permanen, hilangnya pendengaran atau tuli, abrasi kornea, Postherpetic neuralgia, yaitu nyeri yang berlangsung dalam jangka panjang setelah sindrom Ramsay-Hunt sembuh.

Langkah terbaik yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya Ramsay-Hunt syndrome adalah dengan mendapatkan vaksin cacar air. 

Vaksinasi ini dianjurkan bagi orang yang berusia 50 tahun ke atas. Perlu diketahui, Ramsay-Hunt syndrome tidak dapat menular ke orang lain. Namun, penderita Ramsay-Hunt syndrome masih dapat menularkan virus varicella-zoster kepada orang yang belum pernah menderita cacar air atau mendapatkan vaksinasi cacar, serta kepada orang dengan daya tahan tubuh lemah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun