Belajar Fisika yang Efisien

Belajar Fisika yang Efisien

Untuk memperoleh manfaat yang sebanding dengan waktu yang dipergunakan. Untuk menyelesaikan soal-soal haruslah dianggap lebih daripada hanya menuliskan angka-angka bilangan sebagai pengganti lambang-lambang dalam suatu rumus atau seperti mencocok-cocokkan potongan gambar pada mainan  “jig-saw”.

Membalik-balik halaman buku sampai dijumpai suatu rumus atau contoh soal yang sudah dipecahkan jawabannya, yang kiranya cocok dengan soal yang sedang dihadapi, hanya akan berarti  membuang-buang waktu dan tenaga. Salah satu tujuan menyelesaikan soal ialah guna membuat anda sendiri tahu apakah anda memahami suatu subjek, setelah anda mendengarkan kuliah dan mempelajari buku sebelum anda menyelesaikan soal-soal. 

Pelajari dulu dengan sungguh-sungguh subyeknya dari buku dan  catatan kuliah  supaya tidak terbentur pada jalan  yang  buntu.  Tetapi betapapun banyaknya macam soal yang dikerjakan, semuanya tidak akan mencakup seluruh subjek penting, dan banyak yang akan terlampaui  bila yang dibaca hanya hal-hal yang perlu  untuk memecahkan soal saja.

Setiap soal meliputi satu atau lebih hukum atau definisi fisika yang umum. Setelah soal dibaca, tanyalah pada diri sendiri hukum atau definisi apakah yang tersangkut di dalamnya, lalu yakinilah bahwa anda mengetahuinya. Hal ini berarti bahwa anda dapat mengucapkannya dengan kata-kata secara jelas dan terang, dan jangan puas dengan dengan perasaan senang bahwa anda “mengerti dan paham”  akan tetapi tidak mampu menguraikan dengan kata-kata.

Hampir semua besaran fisis dinyatakan dalam satuan besaran yang bersangkutan (ada beberapa macam besaran yang hanya dinyatakan dengan semata-semata bilangan). Jawaban atas soal tanpa satuan yang cocok belum lengkap.

Bila tidak diberitahukan,  data berupa bilangan (angka) dalam semua sial dianggap Betul sampai tiga angka penting. Karena  itu jawaban dalam  bentuk angka harus dibulatkan sampai  tiga angka penting.

Salah  satu cara terbaik memastikan  anda memang sudah memahami asas-asas yang dicakup oleh sebuah soal ialah dengan  mengerjakan terbalik. Artinya, bila dalam suatu soal x diketahui dan anda harus menghitung y, maka buatlah pula soal dimana y yang diketahui dan x yang harus dicari. Cara lain cara lain yang dapat menolong lagi ialah bertanya sendiri bagaimana hasilnya akan berubah bila data yang diketahui  agak berbeda.

Itu tadi beberapa  cara belajar fisika supaya  lebih efisien dalam  memahami konsep-konsep  fisika.

 

 

Daftar  Pustaka:

Sears. Zemansky  (1991). Fisika   untuk Universitas  1 Mekanika, Panas, Bunyi.