Teh poci merupakan salah satu minuman tradisional  khas Tegal, Jawa Tengah, tetapi banyak juga ditemukan di daerah tetangga Tegal yaitu Brebes. Selain disebut teh poci, teh ini juga sering disebut teh Slawi, karena teh ini berasal dari Slawi.Â
Teh ini juga dikenal dengan teh wasgitel yang memiliki kepanjangan teh wangi, panas, sepet, Â legi dan kentel. Teh ini biasanya disajikan di dalam poci yang terbuat dari gerabah. teh poci biasanya diseduh dengan menggunakan gula batu dan lebih pas diminum selagi masih hangat agak panas yang menambah kenikmatan dari teh poci ini, cara menghilankan bau tanah yang ada pada poci ini adalah dengan berulang-ulang memasukkan teh kedalam poci, setelah itu ampas tehnya dibiarkan didalam pocinya, apabila sudah kita bisa menikmati teh poci dengan nikmaatt....
teh poci memiliki filosofi yang unik, jika kita menikmati teh poci itu menggunakan gula batu karena lebih lama larut dalam air teh panas, dan saat di awal kita tidak mengaduk gula dengan tehnya, tetapi membiarkan gula itu larut dengan sendirinya. Saat kita menyeruput teh yang dirasakan diawal adalah rasa pahit lalu menikmati rasa manis di akhir karena gula batunya sudah mencair.Â
seperti hidup, kita harus merasakan kepahitan di awal-awal, kepahitan itu jangan dihindari tapi dinikmati saja, setelah itu kita akan merasakan manisnya kehidupan. jadi kita akan lebih "menghargai" kehidupan.
jangan lupa apabila setelah kita minum teh, pocinya jangan dicuci menggunakan sabun yaa, cukup dengan membuang ampasnya dan bilas hingga bersih, agar tidak hilang aroma teh pocinya...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H