Di bawah rindang pohon jati
Di tengah guguran daun yang mengelilingi
Di antara patahan ranting yang terbagi
Bersama hembusan angin yang menemani
Aku terduduk di atas kursi yang tak sendiri
Sedang kau menghadapku dengan berdiri
Padamu kuceritakan kisah hidup ini
Layaknya teman yang saling memahami
Pun engkau mengikuti
Tak terkira banyak persamaan yang memenuhi
Hingga terciptalah bentuk bulan sabit di bibir ini
Di bawah rindang pohon jati
Diantara deretan kursi-kursi
Di depan jejeran motor yang berbaris rapi
Bersama puluhan pasang mata yang melewati
Aku mengenalmu untuk pertama kali
Melalui cerita-cerita yang kita miliki
Yang masih ku ingat hingga kini
Di bawah rindang pohon jati
Ingin ku ulangi cerita ini
Dengan sedikit kalimat ku tambahi
"Terima kasih sudah mau berteman,
dengan gadis yang sepi ini"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H