Mohon tunggu...
Lulu Al Maknun
Lulu Al Maknun Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Ilmu Hukum Undip

Dream Cather | ENTP "Help other, than Allah will help you in every situation"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PPKM Darurat, Mahasiswa KKN Online-kan Program KKN

10 Agustus 2021   19:00 Diperbarui: 10 Agustus 2021   19:23 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kegiatan Program KKN Online (dokpri)

Muktisari, Langensari (08/08) - Sudah hampir 2 tahun sejak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, namun nyatanya tingkat penyebaran virus tersebut tidak kunjung mereda. Berbagai macam hal menjadi pemicu penyebarannya. Dari yang semula hanya marak di Kota Kota besar, bahkan kini sampai ke pelosok yang paling dalam sekalipun sudah banyak yang dinyatakan positif Covid-19.

Guna mencegah penyebaran yang terus berlanjut, pada tanggal 3 Juli lalu Presiden Jokowi mengumumkan akan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali. Dengan adanya PPKM Darurat ini, maka kegiatan masyarakat  di luar rumah menjadi benar-benar dibatasi, yang mana artinya disini masyarakat dipaksa untuk turut berpartisipasi aktif dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 dengan berdiam di rumah dan keluar jika hanya benar-benar mendesak.

Lulu Al Maknun, salah satu Mahasiswa jurusan Ilmu Hukum dari Universitas Diponegoro yang sedang melaksanakan KKN Pulang Kampung di Kelurahan Muktisari Kecamatan Langensari Kota Banjar, mulanya merencanakan untuk mengadakan program-program KKN secara offline, namun dikarenakan keluarnya kebijakan pemerintah terkait PPKM Darurat tersebut, maka Lulu memutuskan untuk mengubah semua program yang semula direncakan dilaksanakan secara offline menjadi dilaksanakan secara online.

Kebijakan dari Undip mengharuskan mahasiswa KKN Pulang Kampung untuk mengadakan 3 program, dimana 2 diantaranya adalah program monodisiplin alias sejalan dengan jurusannya, dan 1 program lagi multidisiplin dimana ini cenderung bersifat sosial kemasyarakatan. Adapun program-program yang mulanya ingin Lulu laksanakan yaitu mengajar tahsin dan tahfidz Al-Qur'an untuk program yang multidisiplin, serta sosialisasi terkait urgensi vaksinasi dan sosialisasi terkait bahaya narkoba untuk program yang monodisiplin. 

Sebelum diberlakukan PPKM Darurat, program yang sudah mulai berjalan hanya program tahsin dan tahfidz Al-Qur'an saja, dan untuk program tersebut lumayan ramai peminatnya. Namun ketika Lulu mengajukan untuk beralih menjadi program online yang proses mengajinya nanti dilaksanakan via video call WhatsApp, banyak peserta yang tidak bisa melanjutkan untuk turut dalam program tersebut dikarenakan terkendala pada device yang tidak mumpuni. Melihat hal tersebut, Lulu akhirnya mulai menyebarkan poster kegiatan ke Ibu-Ibu di Kelurahan Muktisari agar program tersebut tidak terhenti.

Setelah beberapa hari, akhirnya mulai banyak orang yang berminat untuk mendaftarkan anaknya untuk mengikuti program tersebut. Ada yang hanya mengikutkan anaknya untuk belajar mengaji atau menghapal Al-Qur'an saja, dan banyak juga yang mengikutkan anaknya untuk belajar mengaji dan menghapal Al-Qur'an.

Merasa cukup puas dengan respon masyarakat pada program pertamanya, Lulu mulai menggarap kedua program lainnya yang merupakan program monodisiplin. Ia hendak mengadakan dua sosialisasi dimana kedua sosialisasi ini akan ditinjau dari segi hukum. Sosialisasi pertama terkait dengan bahaya narkoba. Dalam sosialisasi ini sistemnya lebih santai dengan dilakukannya sosialisasi secara singkat yang dilanjutkan dengan diskusi terbuka. target pesertanya yaitu pemuda dan pemudi di Kelurahan Muktisari.

Sosialisasi kedua bertemakan tentang urgensi vaksinasi Covid-19, disini Lulu mengundang pembicara yaitu seorang Firman Nugraha yang akrab dikenal sebagai Kang Firman. Ia merupakan seorang tenaga ahli di DPRD Kota Banjar. Sosialisasi ini menargetkan masyarakat pada umumnya sebagai peserta. 

Dokumentasi Kegiatan Program KKN Online (dokpri)
Dokumentasi Kegiatan Program KKN Online (dokpri)

Untuk Sosialisasi tentang bahaya narkoba diadakan pada tanggal 7 Agustus 2021 dan Sosialisasi tentang urgensi vaskinasi diadakan pada tanggal 8 Agustus 2021. Kedua program dilaksanakan melalui zoom meeting, dimana sebelumnya peserta wajib mendaftarkan diri dulu di link g-form yang tertera di poster kegiatan. Berdasarkan data yang terisi di g-form, Lulu menginvite pendaftar ke dalam grup WhatsApp dan info lebih alnjut terkait sosialisasi akan dibagikan di grup WhatsApp tersebut. 

Meskipun tidak terlalu ramai, hanya diikuti oleh peserta kurang lebih 15 orang, tapi sosialisasi berjalan dengan mulus dan banyak peserta yang aktif  dalam sosialisasi tersebut. Bahkan tak sedikit peserta yang meminta untuk sering-sering diadakan sosialisasi seperti ini selama pandemi agar mereka bisa memiliki banyak kegiatan produktif selama di rumah.

Author : Lu'Lu Al-Maknun

Dosen Pembimbing : Ariska Nurfajar Rini, S.E., M.Sc

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun