Mas Didi Kempot merupakan legenda hidup Campur Sari. Meskipun bukan pelopor genre musik ini seperti alm Manthous, namun tidak dipungkiri karya-karyanya mewarnai jagad genre musik Campur Sari.
Penyanyi koplo dengan sejuta fans militan macam Via Vallen dan Nella Kharisma pasti pernah pula menyanyikan lagu gubahan Mas Didi Kempot, baik saat masih manggung di kampung-kampung seperti di Rejotangan atau di Taman Wisata Wendit Malang maupun saat sudah masuk panggung layar kaca Indosiar bahkan Net TV, sang Televisi Masa Kini yang segmennya anak muda kekinian yang dibesut begawan televisi, Wisnhutama Kusubandio.
Balik ke Mas Didi Kempot, dibalik legendarisnya Mas Didi Kempot, ada kisah sedih seorang lelaki Jawa yang ditinggal merantau kekasihnya. Mas Didi Kempot tidak pernah kapok mengijinkan perempuannya untuk pergi dari kotanya.
Kita mulai dari lagu Mas Didi Kempot yang pertama saya dengar, Stasiun Balapan, dimana Mas Didi Kempot memiliki kenangan mengantarkan kekasihnya pergi. Sayang janji sang kekasih untuk pergi sebulan diingkari, sang kekasih malah pergi tanpa kabar. Entah lupa atau melupakan Mas Didi Kempot.
Janji lungo mung sedelo
Jare sewulan ra ono
Pamitmu naliko semono
Ning stasiun balapan solo
Jare lungo mung sedelo
Malah tanpo kirim warto
Lali opo pancen nglali
Yen eling mbok enggal bali (Stasiun Balapan, Didi Kempot)
Sebagai lelaki, tentu Mas Didi Kempot harus bisa move on mencari kekasih lain. Wajar, meski gak seganteng lelaki Jawa lain seperti Paundrakarna, Mas Didi Kempot punya modal kuat menggaet gadis-gadis, yakni sepeda motor.
Seperti dalam lagu Sekonyong-konyong Koder, meski bensinnya Cuma seliter tapi setidaknya bisa mengajak bakul lemper muter-muter.
Putus cinta-move on-Â pacar baru. Itulah siklus hidup banyak orang, termasuk pada Mas Didi Kempot, bisa punya pacar baru, entah si bakul lemper atau siapa.
Namun seperti pacar terdahulunya, mereka juga mau hidup maju dengan merantau ke kota. Masih trauma kekasihnya ga balik saat naik Kereta Api, Mas Didi Kempot minta pacarnya pergi naik bis, masih di kota Solo, yakni terminal Tirtonadi.