Mohon tunggu...
Lukmanul Hakim
Lukmanul Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya adalah individu yang memiliki keinginan untuk terus belajar dan berkembang.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Joseph Juran: Tokoh Mutu dan Konsep Kualitas

27 Maret 2024   15:40 Diperbarui: 27 Maret 2024   15:48 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Joseph Juran adalah seorang tokoh mutu yang terkenal dengan konsep "kualitas planning, kualitas kontrol, dan kualitas peningkatan". Juran menganggap bahwa mutu adalah suatu kebutuhan konsumen dan kepuasan pelanggan sepenuhnya terhadap suatu barang yang di butuhkan. Mutu merupakan suatu ukuran yang berhubungan dengan kepuasan pelanggan terhadap sebuah produk.

Juran menawarkan beberapa strategi untuk mengembangkan mutu, termasuk perencanaan mutu, pengendalian mutu, dan peningkatan mutu. Dalam konteks pendidikan, Juran menganggap bahwa mutu adalah suatu perestasi yang dicapai oleh sekolah pada setiap kurun tertentu. 

Ada 14 langkah untuk meraih manjemen mutu pendidikan, yaitu: 

1) Komitmen Manajemen (Management Commitment)

2) Membangun Tim Peningkatan Mutu (Quality Improvement Team)

3) Pengukuran Mutu (Quality Measurement)

4) Mengukur Biaya Mutu (The Cost Of Quality)

5) Membangun Kesadaran Mutu (Quality Awareness)

6) Kegiatan Perbaikan (Corrective Action)

7) Perencanaan tanpa cacat (Zero Defects Planning)

8) Menekankan Perlunya Pelatihan Pengawas (Supervisor Training)

9) Meninggalakan Hari Tanpa Cacat (Zero Defects Day)

10) Penghapusan Sebab Kesalahan (Error Cause Removal)

11) Pengakuan (Recognition)

12) Mendirikan Dewan-dewan Mutu (Quality Councils)

13) Lakukan Lagi (Do It Over Again).

Juran menyatakan bahwa sebuah langkah sistematis untuk mewujudkan mutu akan menghasilkan mutu yang baik. Penghematan sebuah institusi akan datang dengan sendirinya ketika institusi tersebut melakukan segala sesuatunya dengan benar. Juran juga mengingatkan untuk berusaha agar berhati-hati dalam setiap langkah yang meliputi input, seperti bahan ajar (kognitif, afektif dan piskomotorik) metodologi, sarana prasarana dan sumber daya lainnya.

Dalam konteks pendidikan, mutu adalah suatu kebutuhan konsumen dan kepuasan pelanggan sepenuhnya terhadap suatu barang yang di butuhkan. Mutu merupakan suatu ukuran yang berhubungan dengan kepuasan pelanggan terhadap sebuah produk. Konsep mutu yang diberikan oleh Juran dapat diadopsi bagi lembaga pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun