Mohon tunggu...
Lukman Simaremare
Lukman Simaremare Mohon Tunggu... Musisi - Bermain musik

Bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Bank Sentral dalam Mengatasi Ketimpangan Ekonomi

14 Oktober 2024   00:40 Diperbarui: 14 Oktober 2024   04:12 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Selama pandemi COVID-19, peran BI dalam mengatasi ketimpangan ekonomi semakin terlihat. BI mengambil berbagai langkah untuk menjaga stabilitas ekonomi dan memberikan dukungan kepada kelompok-kelompok rentan. Salah satu kebijakan penting adalah pelonggaran kebijakan makroprudensial, seperti penurunan Giro Wajib Minimum (GWM) dan pemberian stimulus moneter. 

Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas di perbankan sehingga mereka dapat memberikan kredit kepada sektor-sektor yang paling terdampak oleh pandemi. BI juga aktif dalam mendukung program pemulihan ekonomi nasional yang dijalankan oleh pemerintah, termasuk pemberian bantuan sosial dan subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah.

Ketimpangan ekonomi memang merupakan tantangan yang kompleks dan membutuhkan pendekatan yang komprehensif. Bank Indonesia, melalui berbagai kebijakan dan programnya, berusaha untuk menciptakan kondisi ekonomi yang lebih inklusif dan merata. 

Dengan kerja keras dan kolaborasi antara BI, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan ketimpangan ekonomi dapat ditekan dan kesejahteraan bersama dapat terwujud.

Dengan begitu banyak inisiatif yang dilakukan, peran BI dalam mengatasi ketimpangan ekonomi sangatlah vital. Mulai dari kebijakan moneter yang inklusif, promosi inklusi keuangan, dukungan terhadap UMKM, hingga program pengembangan ekonomi lokal, semuanya berkontribusi pada upaya menciptakan ekonomi yang lebih adil dan berkelanjutan. Mari kita dukung bersama upaya-upaya ini untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun