Kesederhanaan dan Bahagia dalam Islam

 Kesederhanaan dalam hidup dianjurkan dalam Islam sebagai salah satu cara untuk mencapai kebahagiaan. Berikut adalah beberapa dalil yang mendukung hubungan antara kesederhanaan dan kebahagiaan dalam Islam. 

-Sederhana dalam Berpakaian :

Rasulullah SAW mengajarkan untuk berpakaian indah namun tidak harus bermewah-mewah. Barangsiapa meninggalkan pakaian mewah karena menonjolkan diri kepada Allah, padahal dia mampu mengenakannya, niscaya Allah menumpuk pada hari di hadapan segenap makhluk untuk disuruh memilih jenis pakaian iman mana saja yang ia kehendaki untuk dikenakan.

-Sederhana dalam Berperilaku :

Islam mewujudkan umatnya untuk hidup dalam kesederhanaan, tidak menghambur-hamburkan apa pun, dan menjalani kehidupan sesuai dengan kebutuhan. Seorang muslim dilarang membuang-buang air wudhu padahal ia sedang berwudhu di pinggir sungai yang airnya terus mengalir.

-Sederhana dalam Menjaga Harta :

Islam tidak mengajarkan seorang muslim untuk hidup dalam keadaan yang bermewah-mewah dan berlebihan. Sebaliknya, umat Islam dianjurkan untuk hidup dalam kesederhanaan, seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW selama hidupnya. Hidup sederhana disebut dengan hidup bersahaja, artinya seorang muslim menjalani kehidupannya sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan, Dalam Islam, dianjurkan sebagai salah satu cara untuk mencapai kebahagiaan. Kesederhanaan dalam berpakaian, perilaku, dan menjaga harta adalah beberapa contoh dari anjuran hidup sederhana dalam Islam. Kesederhanaan ini membantu umat Islam untuk menjalani kehidupannya sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan,