Mohon tunggu...
lukmanbbs
lukmanbbs Mohon Tunggu... Guru - lukmanbrebes

Ngaji pikir dan dzikir

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Nasehat Pernikahan oleh KH. Subhan Ma'mun

23 Juni 2023   11:02 Diperbarui: 23 Juni 2023   11:05 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KH. Subhan Ma'mun saat memberi nasehat pada kedua mempelai

Membangun perkawinan yang kokoh, tidak boleh bercerita sekecil apapun tentang kondisi dirinya saat belum menikah. Seumpamanya mau berjodoh dengan orang lain. Hal ini tentu sangat menyakitkan pasangan hidupnya dan akan merusakan perkawinan yang dijalaninya pula.

Ada cerita  santri yang diminta oleh orang tertentu untuk menjadi menantu, kemudian diceritakan terhadap pasangan yang baru dinikahinya. Akhirnya pernikahan yang dijalani hanya sebentar. Oleh karena itu janganlah membuka aib masa lalunya, pendamlah sedalam mungkin untuk tidak keluar.

Kalau sudah menjadi suami istri yang ada adalah saling memuji, mempertahankan kebahagiaan berdua, berbagi kesenangan, perdamain suami istri dan saling  menjaganya.

Adapun yang paling utama modal nikah adalah sabar dan jangan mengumbar hawa nafsu. Dua hal tersebutlah yang harus dipegang kuat-kuat jangan sampai lepas.

Nasehat selanjutnya yang disampaikan KH. Subhan Ma'mun kepada kedua mempelai adalah :

Janganlah meninggalkan membaca al-Qur'an,  terus meneruslah membaca al-Qur'an agar memiliki faedah menempel pada akal dan perilakunya, diharapkan pula akan ada yang membekas untuk menyinari diri  sebagai cahaya petunjuk kehidupan.

KH. Subhan Ma'mun mengatakan, minimal dalam satu tahun khatam sekali.
Dan beliaupun mengingatkan jangan sampai ada yang lupa kalau sudah ada yang hafal dalam al-Qur'an.

kedua jangan tinggalkan membaca sholawat, pada jaman akhir ini kedua hal tersebut harus dipegang kuat-kuat.

Dalam melafalkan sholawat kenapa ada kata "Sayyidina" hal ini dilakukan dalam rangka menjaga tata krama, memulyakan Nabi. Kalau dalam matan atau tulisan hadits tidak boleh menambah kata sayidina, karena hal tersebut akan merusak hadits dikarenakan ada tambahan.

KH. Subhan Ma'mun juga berpesan kepada kedua mempelai untuk saling menjaga, terutama menjaga kesehatan (fisik) dengan makan yang tidak berlebihan. Menjaga ruh dengan menghindari berbuat atau sedikit berbuat dosa dan untuk menjaga keselamatan dalam beragama dengan cara memperbayaklah membaca sholawat.

Nasehat selanjutnya yang diberikan lagi kepada kedua mempelai adalah untuk sholat witir sebelum tidur.  Mau tidur jam berapapun, lakukan sholat witir terlebih dahulu, dan saat msu tidur untuk merutinkan membaca ayat kursi, surat al-Ikhlas, Falak dan An-Nas 3 X.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun