Mohon tunggu...
lukmanbbs
lukmanbbs Mohon Tunggu... Guru - lukmanbrebes

Ngaji pikir dan dzikir

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Taubat Kunci Sukses Meraih Dunia dan Akhirat

25 Maret 2023   00:16 Diperbarui: 25 Maret 2023   04:21 516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KH. Subhan Ma'mun, Dok.ponpes Assalafiyah

Taubat Kunci Sukses Meraih Dunia dan Akhirat

Jumat, 2 Ramadhan 1444/24 Maret 2023. Pengajian pasaran Ramadhan kitab Kifayatul Atqiya' oleh KH. Subhan Ma'mun di Pondok Pesantren Assalafiyah Luwungragi Bulakamba Brebes. Setiap hari pukul 16.00 - 17.25 Wib.

Ngaji hari pada kedua penulis mencoba memahami apa yang disampaikan oleh KH. Subhan Ma'mun dan mengasih judul "Taubat Kunci Sukses Meraih Dunia dan Akhirat."

Sebagai prolog dalam catatan penulis mengaji kali ini, tanpa disadari dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mengalami kesulitan memperoleh rizki, atau bisa dikatakan sering mendapat janji bisnis, namun tanpa sebab dibatalkan sepihak. Kondisi ketidakjelasan dalam memperoleh rizki tersebut, maka  selayaknya kita segera bertaubat, perbanyak istighfar dan sabar terhadap kondisi yang sekarang dihadapi.

Taubat sendiri sesungguhnya menjadi kunci dari semua ibadah. Oleh karena itu jangan sekali-kali meningalkan taubat dengan merutinkan membaca istighfar.

Bacalah istighfar dengan jumlah bilangan yang banyak dan sering diucapkan. Hal ini dilakukan untuk kemudahan diri sendiri dalam menghadapi masalah dan kemudahan mengais rizki dari Allah Swt. Istighfar dapat menjadi kunci atau pembuka utama dalam segala hal. Baik urusan yang berhubungan dengan dunia dan keselamatan akhirat

Lakukanlah di bulan Ramadhan yang mulia ini untuk memperbanyak istigfar, minimal 70 kali setiap selesai sholat dan dijadikan dzikir yang rutin kapanpun. Pada sisilain dari taubat sendiri, ada hal yang menarik pada seseorang yang diterima taubatnya yaitu hatinya menjadi tenang.

Pertaubatan dengan ucapan permohonan ampunan (istighfar) dapat menjadi dasar atau pondasi seseorang dalam memperoleh derajat yang tinggi. Jika seseorang jarang membaca istighfar ibarat bangunan keimanan seseorang lemah. Sama halnya dengan bangunan yang memiliki pondasi yang kurang kuat, maka akan membuat bangunan kurang kokoh dan akan mudah runtuh.

Taubatlah dengan menjaga lisan untuk tidak mencaci tetangga dan orang lain,  menjaga dari memperoleh rizki yang haram dan berbuat yang haram pula, tidak melakukan kekerasan dan ikhkas menerima ketetapan Allah Swt.

Kalaupun kita ingin menjadi wali, maka salah satu syarat wali adalah taubat (tidak berbuat maksiat, mampu menjaga lisan dari menyakiti orang lain dan mampu menahan perut dari makan yang berlebihan dan asal makanan  serta menerima terhadap ketetapan Allah Swt atau konaah).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun