Sebagai ikhtiar untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 adalah dengan mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. Masyarakat perlu mendapatkan edukasi tentang kesadaran Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Maka dari itu, anggota komisi IX DPR RI fraksi PKB Hj. Nur Nadlifah, S.Ag, MM memberikan bantuan paket untuk cuci tangan berupa wastafle portable dengan wadah air yang disalurkan melalui kran dan handy soap.
Hal ini mendapat apresiasi yang positif dari seluruh warga pasar Desa Sitanggal Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes. Mereka merasa senang dengan ketersediaan untuk cuci tangan bantuan dari Bu Hj. Nur Nadlifah.
" Kami mengapresiasi positif atas bantuan dari Bu Hj. Nur Nadlifah yang memperhatikan kondisi pasar Desa Sitanggal. Sampai saat ini kondisi pasar masih terlihat kumuh. Semoga saja kedepan ada bantuan dari Pemerintah untuk perbaikan pasar," katanya.
Salah satu pedagang beras Hj. Romlah mengungkapkan senang dengan tersedianya wastafel portabel. Dengan adanya informasi perkembangan virus corona, omset penjualan turun drastis. Mereka pembeli banyak yang takut dan panik, sehingga mereka tidak beli kebutuhan sembako di pasar.
" Dengan tersedianya tempat cuci tangan, semoga pembeli tidak takut lagi terkena virus, karena menurut informasi yang saya dapatkan bahwa virus corona akan mati dengan sabun," paparnya.
Bantuan wastafel portable dari Hj. Nur Nadlifah tersebar di wilayah Dapil IX Jawa Tengah yakni Kabupaten Brebes, Kota Tegal dan Kabupaten Tegal. Penempatan wastafel berada di tempat umum dari mulai pasar dan tempat lainnya.
Anggota komisi IX DPR RI Hj. Nur Nadlifah berharap dengan bantuan tersebut menjadi media edukasi kepada masyarakat agar berperilaku sehat dengan cuci tangan menggunakan sabun. Apalagi dengan kondisi pandemi covid-19 ini, aktifitas di Pasar yang seringkali berjubel dan tidak mungkin menghindari social distancing. Sebagai solusinya disediakan media untuk mencuci tangannya dengan sabun.
Lukmanul Hakim, KBC-05
