Mohon tunggu...
Lukmanul Hakim
Lukmanul Hakim Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis salah satu usaha untuk mengikat ilmu. Aktifitas saya sebagai jurnalis warga menjadikan selalu untuk menulis berita. Begitu juga sebagai kontributor TVMU untuk wilayah Brebes, mesti menulis Naskah narasi berita. Jadi Menulislah...menulis...dan menulis...Salam Literasi

Kontributor TVMu untuk Kabupaten Brebes

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

GERMAS di Acara Pengajian

6 Februari 2020   19:46 Diperbarui: 6 Februari 2020   19:50 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sajian cemilan pada pengajian dengan buah-buahan segar | Dok. pribadi

Sobat Kompasiana yang selalu semangat Menulis

Kalau biasanya pada momen pengajian, sajian cemilan makanan berupa hasil gorengan seperti bakwan, tempe goreng, tahu goreng dan yang berminyak menjadi sajian utama. Namun kali ini yang disajikan adalah buah semangka kuning, kacang rebus dan kerupuk antor yang digoreng dengan pasir. Ini menarik, karena dengan menyajikan hidangan tersebut, ikut membantu Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau GERMAS.

Apa itu GERMAS ?

Seperti dilansir media dinkes Aceh, GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) merupakan suatu tindakan yang sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.

Dalam hal ini, yang disajikan buah-buahan merupakan salah satu pilar GERMAS yakni makan buah-buahan. Ada 7 Pilar Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.

1. Melakukan Aktifitas Fisik

Dengan menggerakkan anggota tubuh kita setiap hari seperti berolahraga, meluangkan waktu beberapa menit untuk mendapatkan keringat seperti jalan kaki menuju masjid atau mushola, jalan pagi atau naik sepeda. Dengan olahraga fisik akan menjaga ketahanan tubuh dan sehat serta menyegarkan badan kita.

Wujud olahraga fisik bisa juga dengan mengerjakan kegiatan rumah seperti menyapu, mengepel lantai. Jadi olahraga murah bisa kita lakukan tanpa harus mendatangi tempat gym.

2. Konsumsi Sayur dan Buah

Mengapa harus konsumsi berbagai sayur dan buah ? Karena banyak sekali kandungan vitamin yang terdapat pada sayur dan buah. Tentu sudah tidak asing lagi bahwa vitamin A, C, E dan kandungan lain seperti magnesium, kalium, asam folat. Jadi banyak sekali manfaatnya mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan tentu untuk menjaga kesehatan dan mengantisipasi munculnya penyakit.

3. Tidak Merokok

Kalau ada orang yang setiap hari membakar duit 10 ribu perhari, kira-kira orang tersebut akan dikatakan apa ? Gila tuh orang, masa duitdibakar gitu, sayang sekali dibakar. Pun sebetulnya sama dengan orang merokok yang membakar duit dengan membakar rokok dan menghisapnya lalu mengeluarkan asapnya. 

Coba membuka logika kita, kadangkala orang merasa nikmat merokok itu saat nongkrong di WC sembari membuang hajat. Ini membuktikan bahwa rokok itu adalah barang yang jorok. Karena tidak mungkin, barang yang jorok akan bergabung dengan yang tidak jorok. Buktinya, rokok itu sama dengan WC, saat di WC itu terasa nikmat bahkan katanya inspirasi muncul semua. Kadangkala kalau kita mau makan lalu dengar kata e'e aja gak jadi makan, lah ini malah satu ruangan rokok dengan WC. Jadi jelas rokok sama joroknya dengan WC.

Mungkin rokok itu sejak produksi sudah expire, atau kemungkinan lain rokok itu tidak kenal istilah expire. Buktinya, rokok itu tidak ada expire atau tanggal kadaluarsanya, padahal sesuatu yang dimasukkan dalam mulut itu ada expirenya. Makanan, obat-obatan, bahkan besi pun ada expirenya, rokok yang tidak ada. Atau mungkin rokok sejak keluar dari pabrik sudah expire, karena keluar saja sudah mengandung 4000 bahan kimia dan 400 racun.

Jadi, kapan Anda mau berhenti Merokok ???

4. Tidak mengkonsumsi Alkohol

Alkohol merupakan minuman haram, selain itu juga berbahaya bagi kesehatan. Sehingga, muslim jelas mengharamkan KHOMR atau minuman beralkohol. Minum alkohol dapat merusak tubuh dan mengundang berbagai macam penyakit.

5. Memeriksa Kesehatan secara rutin

Kesehatan harus selalu terjaga, dengan rutin memeriksakan kesehatan. Periksa rutin tidak mesti harus memiliki penyakit terlebih dahulu, bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati ?. Jadi kita bisa rutin cek tensi darah, berat badan, cek guladarah, kolesterol, asam urat dan lainnya. Hal ini sebagai proses pencegahan atau mengetahui lebih dini akan penyakit yang dialami. 

6. Membersihkan Lingkungan

Kebiasaan ini menjadi salah satu media untuk menghindarkan keluarga dari penyakit. Membersihkan lingkungan sekitar, menutup tempat air, mengubur barang bekas dan menguras rutin bak mandi merupakan usaha untuk menghindarkan diri dari penyakit demam berdarah. Selain itu juga lingkungan menjadi sejuk, tidak berbau busuk akibat air comberan yang mampet sehingga perlu dibersihkan saluran airnya agar lancar. 

7. Menggunakan Jamban

Om Toilet Om.....sudah tidak jamannya lagi buang air besar di sungai hanya dengan ditutupi anyaman bambu. Namun, bangunlah jamban di setiap rumah agar hidup menjadi sehat. Hal ini merupakan wujud partisipasi agar lingkungan tidak berbau, mencemari sungai, memutus siklus penyakit yang terkait sanitasi atau kebersihan.

Demikian sobat Kompasiana 7 hal pilar GERMAS. Semoga bermanfaat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun