Di sisi lain, pola pikir oportunis dengan keyakinan akan fasilitas uang cukong serta merta membuat dagunya diangkat tinggi. Sebab apa? Karena didalam sakunya penuh dengan uang haram yang siap membuat insan pers pemula takjub dan menyangka bahwa tujuan pers adalah menjadi kaya raya.
Begitulah si DUNGU membodohi pengikutnya di sebuah tempat.Â
Dan pada akhirnya, ketika ajal sampai di kerongkongan dan Izrail AS dengan buas mencerabut nyawa, Oportunis akan menjerit dan membenarkan pikiran idealis yang selama ini ditentangnya, dihina-hina namun pada akhirnya terbukti benar.Â
Di suatu tempat sejuk di taman-taman surga, kaum idealis akan tersenyum dan bersyukur, pilihannya tidak sepenuhnya salah. Hanya saja tidak dimengerti oleh segelintir orang yang bersujud pada harta dunia dengan tempurung kepala yang kosong. (LH)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H