Di sosial media twitter sementara tranding hashtag "Boikot TVRI". Banyak orang bertanya, apa pemicunya? Dalam tulisan ini sifatnya informatif. Penulis akan menyajikan informasi pemicu tranding boikot TVRI tersebut melalui beberapa sumber, seperti dari media berita online.
Kabar ini tentu saja memiliki sebab. Berkaitan dengan hal tersebut, publik luas mungkin juga ingin mengetahui apa sebenarnya pemicu hal itu? Khususnya yang bukan pengguna akun sosial media, mungkin hanya sepintas saja mendengar.Â
Menyikapi hal itu, kita punya tanggung jawab memberikan informasi aktual ini kepada mereka. Ini sangat penting, supaya bisa menjadi bahan referensi dan pengetahuan terhadap masyarakat berkaitan dengan apa yang terjadi dengan TVRI saat ini.Â
Cuitan Lama Dirut TVRI Terbaru Bernuansa Pornografi
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Dirut TVRI mengalami pergantian, saat ini jabatan tersebut dinahkodai oleh Iman Brotoseno.Â
Sontak hari ini namanya ramai diperbincangkan di sosial media. Setelah diusut, pemicunya adalah cuitan lamanya beredar berupa gambar hasil tangkapan layar. Cuitan tersebut kontroversial, karena bernuansa pornografi. Dikutip dari TribunJateng,Â
Melalui akun Twitternya @imanbr, ia menulis "Akhirnya kita menemukan bagaimana cara mempersatukan negeri. Ya dengan Bokep"Â Cuitan tersebut ditulis pada 21 November 2013.
Pengguna sosial media yang ramai membuat hastag Boikot TVRI rupanya ada dari kalangan terkenal. Sebut saja istri mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta merangkap sebagai mantan Calon Wakil Presiden Indonesia tahun 2019 lalu. Dalam postingannya, ia mengkritik Dirut TVRI baru terkait cuitan lamanya di Twitter. Berikut gambar hasil tangkapan layar.
Dalam konteks ini, keberadaan TV memang sangat strategis, setiap tayangan di dalamnya akan memiliki dampak bagi penonton tidak terkecuali kelompok anak-anak. Pesan selamatkan anak-anak dari bencana pornografi, tentu relevan dengan tranding hashtag boikot TVRI. Cuitan seorang Dirut TVRI yang sekarang nyata ditanggapi serius dan dianggap membahayakan.Â
Cuitan Lama Dirut TVRI dan Kekhawatiran Publik
Seorang Dirut TVRI terbaru cuitan bernuansa pornografi, apa kata dunia? TVRI slogannya TV pemersatu bangsa, Dirut TVRI sekarang menurut cuitan lamanya bokep mempersatukan negeri. Lantas, dalam posisi dia sebagai Dirut TVRI saat ini mungkinkah akan mengkhawatirkan publik?Â
Kita tentu saja tidak ingin keberadaan TVRI sebagai pemersatu bangsa dengan konten-konten yang menginspirasi atau teladan bagi channel TV lainnya, kedepan justru tergerus nilai-nilai tersebut bergeser ke nilai-nilai yang tidak kita harapkan.Â
Mudahan saja Dirut TVRI yang baru pemikiran yang tertuang dalam cuitan lamanya tersebut hanya sebatas menganalisis tidak untuk diterapkan sehingga tetap menghadirkan konten-konten bermutu dan tidak bertentangan dengan nilai dan norma yang dianut oleh masyarakat Indonesia umumnya.Â
Tidak bisa dipungkiri, memang cuitan lama tersebut memungkinkan akan terjadi penumpukan opini publik terhadap TVRI tentunya. Persepsi buruk terhadap TVRI saat ini bisa jadi konsekuensi yang logis merespons hal tersebut.Â
Kita ketahui bahwa sejak pergantian Dirut TVRI yang terbaru ini sarat kontroversial. Beberapa media berita diantaranya CNN Indonesia memberitakan hal ini.
Pengangkatan Iman dinilai sarat kejanggalan dan menjadi sorotan sejumlah kalangan. Sejumlah pihak menganggap konflik antara TVRI dan Helmy belum selesai. (28/5/2020)
Kenapa rekrutmen Dirut TVRI disebut kontroversial? Apa motivasi orang-orang merebut jabatan tersebut? Publik silahkan menilai kualitas kepemimpinan Dirut terbaru saat ini dengan memperhatikan tayangan-tayangan yang dimuat di TVRI.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H