Mohon tunggu...
Lukas Febriandino Saputra
Lukas Febriandino Saputra Mohon Tunggu... -

God is good, all the time?, God is good.

Selanjutnya

Tutup

Music

Alat Musik Sejuta Hal

31 Oktober 2018   15:36 Diperbarui: 31 Oktober 2018   15:59 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Musik adalah salah satu seni dimana seseorang ataupun seniman dapat mencurahkan inspirasi, imajinasi dan ide tentang apapun. Musik dapat juga digunakan untuk mengungkapkan hal yang mungkin sulit diungkapkan secara langsung dan membutuhkan kiasan seni tertentu untuk dapat mengungkapkannya maka musik dapat menjadi pilihannya. Musik tercipta karena adanya aktivitas yang dilakukan oleh bagian playernya atau yang memainkannya. Di Indonesia ada banyak alat musik yang sudah merajalela di antara masyarakat Indonesia, seperti gitar akustik (classic & strings) elektrik & non-elektrik, gitar elektrik, gitar bass elektrik, dan lain - lainnya.

Ketika saya belum bisa memainkan salah satu alat musik diatas, saya hanya mengira-ngira apakah saya dapat memainkannya (gitar classic non elektrik) karena beberapa anggapan orang tentang belajar gitar adalah hal yang sulit, membutuhkan waktu yang lama dan sangat menyiksa bagi tangan kiri (pengalaman saya sih hehehe). Dan hal tersebut memutarkan saya untuk belajar keyboard, akhirnya saya bisa memainkan alat musik hanya dalam waktu 4 bulan saja. Setelah saya bisa, saya mengalami kebosanan karena keyboard yang biasa mainkan sudah tiada (termakan usia hehe).

Tidak lama setelah hal tersebut, mencoba untuk belajar alat musik yang saya anggap susah yaitu gitar. Pada saat itu gitar yang saya gunakan pertama untuk belajar adalah gitar akustik strings custom. Pasti ada yang berpikiran, "gak sakit tuh tangan belajar pke gitar string?", jujur sakit banget hehe, pernah kapalan sama sobek berkali-kali. Awalnya saya hanya belajar chord G, A, D, dan C, kemudian berkembang ke Gm, Am dan minor-minor lainnya. Kemudian juga ada G/D, C/E dan lain-lain serta F11m, GM7 dan lain-lain sampai saya tidak tahu kunci apa yang saya mainkan heheh.

Akhirnya saya bisa belajar bermain gitar, ada banyak hal yang saya dapatkan dari bermain gitar salah satunya adalah sebagai fasilitas untuk mengungkapkan isi dari pikiran kita (seringnya saya ngilangin stress dari kuliah sih heheh), apapun yang kita pikirkan, rasakan, dan imajinasikan dapat kita tuangkan pada musik dengan "bahasa" yang unik. Setiap orang membutuhkan musik untuk berkomunikasi menurut imajinasi mereka karena musik adalah bahasa universal antar seniman, keep humble, keep spirit, stay calm and be yourself. Terimakasih. 

#Hanyabelajarmenulisdanberinspirasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun