Program Asistensi Mengajar (AM) menjadi salah satu implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang di bawah bimbingan guru dan dosen pembimbing sebagai upaya kolaboratif untuk mendukung penguatan pendidikan di satuan pendidikan, salah satunya di SMAN 1 Boyolangu, Tulungagung.Â
Program Asistensi Mengajar ini berlangsung selama satu semester atau setara dengan 20 SKS dengan waktu pelaksanaan 18 minggu. Selama kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya memperdalam ilmu kependidikan tetapi juga memiliki kesempatan untuk mengasah kompetensi profesional sebagai calon pendidik di masa depan. Dengan adanya program ini, diharapkan terjadi sinergi antara perguruan tinggi, sekolah, serta siswa untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing tinggi. Terdapat total mahasiswa 15 orang dari 3 program studi yang mengikuti kegiatan Asistensi Mengajar 2024 di SMAN 1 Boyolangu, yaitu 6 mahasiswa dari program studi Pendidikan Fisika, 5 mahasiswa dari Pendidikan Kimia, dan 4 mahasiswa dari Pendidikan Sosiologi.
Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Asistensi Mengajar diantaranya adalah sebagai berikut:
1. AkademikÂ
1) Pendidikan Fisika
Program Asistensi Mengajar tentunya memberikan pengalaman baik bagi kami khususnya mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika. Kami mendapatkan banyak pengalaman baru dalam mengikuti kegiatan ini. Kegiatan akademik seperti membuat perangkat ajar, kegiatan belajar mengajar, mengikuti rangkaian kegiatan P5 menyusun soal ujian, dan menjadi pengawas saat pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Semester Gasal 2024/2025. Ilmu yang kami dapat selama perkuliahan dapat kami praktikkan secara langsung di sekolah. Guru pamong yang baik dan sangat perhatian kepada kami menjadi privilege bagi kami. Kami dibimbing dan diarahkan selama program kegiatan ini berlangsung. Tidak hanya itu, dengan mengikuti program ini kami diberikan kepercayaan penuh selama proses kegiatan belajar mengajar. Di sini kami benar-benar berperan menjadi guru yang mana tidak hanya mengajar dan menyampaikan materi, melainkan juga mendidik siswa dengan baik dan benar. Â
2) Pendidikan Kimia
Program Asistensi Mengajar merupakan salah satu program yang memberikan pengalaman berharga bagi kami sebagai calon pendidik. Program ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk mengaplikasikan teori yang didapatkan di perkuliahan tetapi juga membuka wawasan mengenai dunia pendidikan yang sebenarnya. Selama menjalani kegiatan ini, kami belajar untuk mempersiapkan kegiatan belajar mengajar dengan membuat modul ajar, membuat materi pembelajaran, dan membuat LKPD maupun handout. Selain itu, kami juga menerapkan kegiatan belajar mengajar berbasis praktikum untuk mengasah keterampilan peserta didik. Selain mengajar, kami juga banyak belajar dari guru pamong yang selalu memberikan arahan dan umpan balik. Pengalaman kegiatan ini juga mengajarkan kami pentingnya kedisiplinan dan pengelolaan waktu yang efektif.
3) Pendidikan Sosiologi
Program Asistensi mengajar pada Prodi Pendidikan Sosiologi ini merupakan program praktek mengajar yang membahas tentang keilmuan masyarakat yang tentu menambah pengetahuan siswa tentang lingkup lingkup masyarakat. Tidak hanya mengajar saja, akan tetapi pada pelaksanaan program asistensi mengajar ini dari prodi pendidikan sosiologi ini juga membuat media pembelajaran yang interaktif yang dapat digunakan oleh siswa, yaitu dengan membuat media pembelajaran ular tangga. Pada saat pelaksanaan pembelajaran menggunakan media ular tangga socius ini siswa sangat tampak aktif dan berbeda dengan pada saat pembelajaran dikelas, dikarenakan mereka dapat berinteraksi dengan teman kelompoknya untuk merundingkan jawaban dari pertanyaan yang telah disediakan dalam permainan ular tangga socius ini, dan yang pasti mereka mendapat suasana pembelajaran baru yang dilakukan secara outdoor dan tidak konvensional. Tidak hanya itu kami dari prodi pendidikan sosiologi juga mengadakan proker yang tentunya dengan harapan siswa dapat lebih dekat dengan lingkungan masyarakat dengan melihat situasi secara langsung. Proker sosiologi ini berupa mini riset yang akan dijadikan sebagai artikel yang tentunya dibentuk dalam 5 kelompok yang beranggotakan 8 orang. Setelah melakukan penelitian secara langsung terjun lapangan siswa dapat menyusun artikel secara sistematis yang sudah dijelaskan oleh guru sebagaimana semestinya, dan selanjutnya kelompok siswa akan melakukan presentasi di depan kelas secara bergantian hingga kelompok akhir selesai. Selain dari sisi siswa, kami sebagai mahasiswa asistensi mengajar dapat melakukan praktik mengajar yang baik yang telah diajarkan oleh para dosen di kampus dengan dibantu arahan dari guru pamong yang selalu mengajarkan pengalaman praktik baik dalam mengajar, sehingga kegiatan pelaksanaan program asistensi mengajar dan pelaksanaan proker pembuatan artikel ini dapat berjalan dengan lancar.
2. Non akademik
Selama melaksanakan program asistensi mengajar di SMAN 1 Boyolangu, pengalaman yang diperoleh tidak hanya sebatas kegiatan akademik di ruang kelas. Banyak kegiatan non-akademik yang juga diikuti, yang memberikan warna tersendiri dalam perjalanan ini diantaranya:
1) Upacara Bendera
Upacara bendera yang dilaksanakan oleh SMAN 1 Boyolangu tidak hanya upacara bendera rutin hari Senin, tetapi juga upacara bendera peringatan hari jadi Provinsi Jawa Timur, upacara bendera Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN), serta upacara bendera peringatan Hari Guru.
2) Pawai Budaya Bhinneka Tunggal Ika
Pawai budaya Bhinneka Tunggal Ika dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2024 pada hari Selasa. Mahasiswa Asistensi mengajar ikut serta dalam memeriahkan acara pawai tersebut dengan keikutsertaan dalam mendampingi siswa siswi SMAN 1 Boyolangu dalam menampilkan busana adat daerah berbagai daerah di Indonesia.
3) Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 20 September 2024 di masjid SMA Negeri 1 Boyolangu. Beberapa kegiatan yang dilaksanakan di hari peringatan Maulid Nabi antara lain Ceramah, Semaan Al Qur'an, dan lomba-lomba yang diikuti oleh seluruh siswa-siswa SMA Negeri 1 Boyolangu Tulungagung.
4) Gebyar Literasi
Pada hari Senin, 28 Oktober 2024 SMA Negeri 1 Boyolangu menggelar upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda. Setelah upacara, dilanjutkan acara puncak Bulan Bahasa dengan kegiatan "Gebyar Literasi," sebuah perayaan yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan budaya literasi di kalangan siswa. Berbagai kegiatan menarik seperti presentasi papan motivasi yang telah dibuat sebelumnya, pemilihan duta literasi, setelah itu dilanjutkan kegiatan pentas seni seperti, musikalisasi puisi, moco geguritan, monolog, drama, baca puisi, mendongeng, stand-up, vocal grub. Di dalam kegiatan gebyar literasi ini kami Mahasiswa Asistensi Mengajar (AM) mendapatkan tugas masing masing seperti LO tiap-tiap kelas, presentasi meja depan untuk kelas X., XI, XII, time keeper, membantu naik turun panggung, pembagian hadiah dan doorprize, serta pembantu umum.
5) Administrasi Sekolah
Piket administrasi memiliki tujuan utama mendukung kelancaran operasional sekolah dengan memastikan komunikasi yang baik antara siswa, guru, dan pihak administrasi. Adapun piket administrasi yang utama meliputi panggilan, izin keluar, dan izin masuk. Akan tetapi, terkadang terdapat kegiatan tambahan seperti menyampaikan tugas yang diberikan oleh guru ketika berhalangan hadir ke kelas untuk mengajar serta menyampaikan surat izin siswa yang dititipkan pada pos satpam ke kelas tujuan. Selain itu kami juga membantu mengelola data administrasi siswa, dan beberapa tugas yang mendukung kelancaran administrasi dan pelayanan BK kepada siswa. Kegiatan tersebut mencakup pengarsipan data penerimaan siswa di perguruan tinggi, pendataan layanan bis sekolah kepada siswa, dan pendataan poin pelanggaran siswa.
6) Â Gema Al-Qur'an
Gema Al Qur'an adalah gerakan mencintai Al Qur'an yang merupakan kegiatan membaca Al Qur'an oleh seluruh siswi SMAN 1 Boyolangu, Tulungagung. Kegiatan ini dilaksanakan oleh siswi satu kali seminggu pada hari Jumat dimulai jam 11.35 WIB sampai sholat jumat berakhir dengan tujuan untuk mengisi waktu istirahat sholat jumat. Ketika para siswa sholat jumat, para siswi membaca Al Qur'an secara berkelompok dengan target setengah juz setiap Jumat.
Rasanya tidak cukup untuk diceritakan dengan singkat pengalaman berharga kami selama mengikuti program Asistensi Mengajar ini. Kami mendapatkan pengalaman berharga seperti belajar bagaimana memahami berbagai macam karakter siswa, cara mengondisikan kelas, dan mencari solusi terbaik dalam membangun suasana pembelajaran yang menyenangkan di kelas. Selain itu, mendapatkan banyak pengalaman mulai dari bagaimana cara mengembangkan soft skill dan public speaking yang baik yang mana kami dilatih untuk lebih percaya diri dan beradaptasi dengan hal-hal baru. Tak henti mengucap syukur dan terima kasih kepada pihak LPPP Universitas Negeri Malang yang memberikan wadah bagi kami program yang sangat luar biasa sehingga kami dapat belajar dan memahami dunia praktik di lapangan. Tidak lupa kepada pihak SMA Negeri 1 Boyolangu Tulungagung yang telah menerima, memberikan kesempatan, dan memfasilitasi kami dengan baik selama program ini berlangsung, Bapak/Ibu Guru Pamong dan Dosen Pembimbing Lapangan yang sangat luar biasa dalam membimbing dan mengarahkan kami, serta teman-teman mahasiswa Asistensi Mengajar yang super keren yang memberikan warna selama program Asistensi Mengajar dari awal hingga akhir. Maturthankyou
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H