Mohon tunggu...
Luh Rentiani
Luh Rentiani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Undiksha

Hobby saya me motret saya ingin membuat artikel karena suruhan dari kampus

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

MANTRA ATARVA VEDA DALAM AJARAN BRAHMA VIDYA

5 September 2023   16:54 Diperbarui: 5 September 2023   17:08 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

2) Sannaka Samhita

       Athrawa Veda isinya banyak dapat ditafsirkan bierisikan ajaran kebijaksanaaan-kebijaksanaan tentang kehidupan duniawi dan ritual. Rsi Wasistha dikenal sebagai pendukung dalam ajarana atharwa Veda terutama karena mengajarkan bagaimana orang dapat mengatasi ,menghilangankan segala penyakit baik dari gangguan alam, manuasia(guna-guna) yang menyebabkan penderitaan, kegelapan, ketidakdamaian dan kematian. Bagian Atharwa Veda ini sejatinya menguraikan mengenai penerapan dari kedua jenis upacara yaitu penegasan dengan sempurna dan upacara ritual-ritual.Suatu hal penting yang khusus dari penerapan tindakan-tindakan Santika-Paustika dan Tulapurusa Mahadana dan lainnya. Sesuatu hal yang perlu di catat adalah lagu-lagu pujian dari Atharvan adalah dengan sederhana, lembut dan penegasan dan lagu puji-pujian dari para Angira merupakan ilmu gaib, lagu-lagu pujian Atharwa Veda termasuk ke dalam kelompok-kelompok berbeda seperti lagu-lagu pujian dengan maksud untuk mendapatkan kehidupan yang panjang untuk mengampuni dosadosa yang dilakukannya

   Adapun mantra di dalam Atharwa Veda yang dapat menghindari penderitaan dan berumur panjang, yakni: Upa priyam panipnatam yuvanamahutivrdham, Agnma bibhrato namo dirghamayuh krnotu me. AtharvaVeda VII.32.1 Terjemahannya: Kepada yang dikasihi,pencipta keajaiban (senantiasa) muda, yang pijian baginya senantiasa makin melimpah, kami memohon, (kepada yang patut menerimanya) penghormatan semoga ia melimpahkan umur panjang bagiku.

  Mantram agar melenyapkan perasaan yang iri hati untuk kedamaian. Angerivasya dahati davasya dahatan prthak, Etametasyersyamudnagnimiva samaya Atharwa Veda VII.45.1 Terjemahannya: Ia yang bagaikan api menyala --nyala ,bagaikan api yang menyala-nyala dengan dahsyatnya ,rasa iri hati orang itu lenyapkanah ,bagaikan api yang tersiram air. Perasaan yang iri hati bagaikan api yang membara dan menyala-nyala, peradaan itu hanya dapat di hilangkan dan diredakan dengan kesadaran, intropeksi diri, tenang bagaikan air hingga menjadi padam dan hilang.

 Adapun mantra di dalam Atharwa Veda yang dapat menghindari dari amarah dan menimbulkan kedamaian di dalam kehidupan manusia. Nainam prapnoti saphato Na krtya nabhisocanam Nainam viskandhamasnute Yastva bibhartyanjana AtharvaVeda IV.9.5 Terjemahannya: Percaya kepada Tuhan menyebabkan tak mudah marah, Percaya kepada Tuhan tidak akan menyakiti mahluk lain, mereka juga tidak akan mendapatkan kesedihan, hidup mereka akan terlepas dari kesulitan.

2.2 Hubungan mantra Atarva Veda dengan ajaran Brahma Vidya

     Mantra atarva veda dengan ajarah konsep Ketuhanan atau ajaran Brahma Vidya memili kterkaitan ada hubungan satu sama lain. Hubungan ini dapat dilihat atau dapat ditemukak dari kegiatan sehari-hari seperti melakukan persembahyangan Puja Tri Sandhya atau pemujaan lainnya dengan melantumkan atau memanjatkan mantra-mantra dari Atharwa Veda untuk memuja Tuhan dalam kehidupan sehari-hari yang memuat mengenai tuntunan hidup yang berhubungan dengan kehidupan duniawi.

    Selain itu seorang pendeta juga sering melantunkan mantra-mantra pada kitab Atharwa Veda untuk membantu orang lain dalam memuja Tuhan yang disebut dengan Gopatha Brahmana. Dengan demikian hubungan ini dapat dijadikan sebagai pendekatan dan pengenalan terhadap keberadaan yang mahakuasa (Ida Sang Hyang Widhi Wasa) melalui ajaran Brahma vidya (teologi) dan mantra-mantra dari kitab Atharwa Veda.

PENUTUP

 

3.1.Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun