Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Memperkuat Diplomasi Maritim Indonesia di Indo-Pasifik

8 Desember 2021   23:50 Diperbarui: 9 Desember 2021   04:23 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.smartpower.id/

Selanjutnya, pemerintah sedang menyiapkan peta jalan pembangunan berbasis kemaritiman hingga 2045 untuk mendukung visi Indonesia menjadi poros maritim dunia. Demi mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim, tiga langkah transformasi cara pandang atau paradigma perlu dilakukan (Sumber: republika.co.id).

Transformasi cara pandang atau paradigma itu juga berkaitan dengan kebijakan diplomasi, termasuk diplomasi maritim. Diplomasi dan kebijakan atau politik luar negeri saling berkaitan. Diplomasi merupakan pelaksanaan dari kebijakan luar negeri sebuah negara. 

Sementara itu, kebijakan luar negeri merupakan pandangan sebuah negara terhadap lingkungan eksternal dan negara-negara lain. Berdasarkan cara pandang itu, sebuah negara menetapkan berbagai tujuan yang akan dicapainya dalam interaksinya dengan lingkungan eksternal dan berbagai negara lain.

Dalam konteks ini, kebijakan luar negeri menjadi dasar penting bagi diplomasi sebuah negara. Bagi Indonesia, pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menempatkan diplomasi maritim sebagai salah satu bagian terpenting dalam prioritas kebijakan luar negeri. 

Pada setiap awal tahun, pemerintah Indonesia melalui Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan pidato tahunan mengenai prioritas kebijakan luar negeri Indonesia. 

Salah satu prioritas itu adalah menjaga keutuhan wilayah negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Melalui prioritas tersebut, diplomasi maritim memainkan peranan penting untuk mewujudkannya.

https://www.smartpower.id/
https://www.smartpower.id/

Dinamika kontemporer di Indo-Pasifik

Diplomasi maritim telah digunakan oleh berbagai negara, seperti AS, China, Rusia, Inggris, Prancis, Jepang, Korea Selatan. Beberapa negara di Asia Tenggara juga telah menjalankan diplomasi maritim, antara lain Vietnam, Thailand, Filipina, dan Singapura. 

Berbagai negara itu, termasuk Indonesia, telah menempatkan kawasan Indo-Pasifik sebagai daya tarik bagi kepentingan nasional masing-masing. Mereka telah menetapkan kebijakan maritimnya mengenai kawasan ini. 

Negara-negara, seperti Jepang, AS, Australia, India, Uni Eropa, dan ASEAN, telah menyatakan sikap mereka di kawasan Indo-Pasifik melalui visi mereka masing-masing. Di dalam visi setiap negara, negara-negara itu juga telah menetapkan pendekatan atau kerangka kerja sama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun