Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Cara Jitu Membuat Judul untuk Paper Akademik

21 Februari 2021   01:06 Diperbarui: 21 Februari 2021   01:24 758
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu dari tiga tahap shared norm atau values itu bisa menjadi pisau analisis menarik. Sebelum menentukan memakai salah satu aspek/tahap itu tentu saja proses membaca tulisan-tulisan sebelumnya perlu dilakukan agar memperoleh gambaran atau peta penelitian sebelumnya. Proses ini untuk mengetahui tahap mana yang telah digunakan untuk membahas norma bersama itu, sehingga kita bisa memilih memakai tahap yang belum dipakai.

Kedua, studi kasus berdasarkan wilayah (area studies). Dalam ilmu sosial, khususnya ilmu politik, dan lebih khusus lagi ilmu Hubungan Internasional, studi mengenai kawasan atau negara dapat dipakai untuk memudahkan membuat judul. Berbeda dengan ilmu alam yang cenderung bersifat universal, fenomena ilmu sosial cenderung bersifat khas dan unik.

Demokrasi sebagai konsep bisa bersifat umum atau universal. Jepang, Korea Selatan, Singapura, Thailand, Filipina dan Indonesia adalah contoh negara-negara demokratis. Namun demikian, sistem demokrasi yang diterapkan di negara-negara itu ternyata berbeda. Perbedaan ini menjadi faktor penting yang memudahkan membuat judul.

Contoh selanjutnya, misalnya, adalah paper berjudul faktor-faktor yang mempengaruhi politik luar negeri di Indonesia. Paper lain bisa memiliki judul sama dengan studi kasus di Singapura atau Malaysia, dan seterusnya.

Judul untuk paper akademik tidak perlu dibuat menarik atau clickbait sehingga bisa viral di media sosial. Tidak perlu seperti itu:) Judul paper biasanya lebih kaku dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baku.

Seperti telah disinggung sebelumnya, satu kegiatan penting yang harus dilakukan sebagai prasyarat adalah membaca, khususnya membaca judul-judul yang telah ditulis. Ini berkaitan dengan keharusan bahwa judul dan isi paper harus berbeda dengan paper lain.

Perbedaan antar-paper ini bisa ditelisik secara online dengan menggunakan aplikasi Turnitin. Jika perbedaan itu tidak ada atau minimal, maka paper itu berpotensi terkena plagiarisme atau dianggap meniru paper lain yang telah ada sebelumnya.

Dengan kedua faktor itu, pembuatan  judul diharapkan bisa lebih mudah. Mahasiswa tidak memerlukan waktu lebih lama dalam mengurusi judul ini, sehingga fokusnya dapat segera dialihkan ke penulisan bagian lain dari paper.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun