Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menepikan Hati

13 November 2020   01:34 Diperbarui: 13 November 2020   01:43 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di malam ketujuh ini
Temaram lilin menemaniku
Mengakrabiku menepikan hati
Dalam kesendirian nan hening
Sembilu mengenang kepulangannya

Masih trasa kehadirannya
Terngiang ingatan tentang dia
Kesukaannya, keinginannya, cita-citanya
Begitu juga janji kami kepadanya
Tiada getir dan kecewa, hanya bahagia di wajahnya

Malam makin menua
Kudaraskan doa-doa
Kukidungkan lagunya lamat-lamat
Kupilih perikop kesukaannya
Dengan harapan dia bahagia di sisi-Nya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun