Mohon tunggu...
ludfiarya wardana
ludfiarya wardana Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Panca Marga Probolinggo

Dosen Universitas Panca Marga Probolinggo

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pemanfaatan Limbah Kayu sebagai Penerapan Pengabdian Dosen UPM Probolinggo kepada Masyarakat

11 September 2019   18:00 Diperbarui: 9 Januari 2020   08:58 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelatihan Penggunaan Mesin Lasser Cutting dan Website Pemasaran

                                                                                                                                                        Oleh:

                                   Ludfi Arya Wardana (dosen FKIP), Misdiyanto (dosen FKIP), Jamaludin (mahasiswa PPKn), Samsul Arifin(mahasiswa PPKn)

                                                                                                                                                          

            PROBOLINGGO – Tri Darma Perguruan Tinggi merupakan kewajiban sebagai profesi dosen. Dosen Universitas Panca Marga pun  juga berkewajiban melakukan hal tersebut. Pengabdian Kepada Masyarakat termasuk dari Tri Darma tersebut. Hal ini yang menjadi titik tolak melakukan dosen untuk mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat. Salah satu nya pemanfaatan limbah kayu yang ada di daerah Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Limbah ini ada karena banyaknya pabrik kayu didaerah tersebut salah satunya PT KTI Indonesia.

           Sebagai implementasi dari salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan Fakultas Teknik Universitas Panca Marga Probolinggo berinisiatif melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan mesin lasser cutting. Kegiatan ini diharapkan menjadi bentuk transfer teknologi dari UPM Probolinggo UMKM dolind dengan tujuan mengolah limbah kayu tersebut. UMKM Dolind ini dipimpin oleh Bapak Eko Nur Widiyanto sejak tahun 2015. Banyak produk hasilnya berupa mainan anak-anak dan sejenisnya.

           Kegiatan ini merupakan salah satu program pengabdian yang didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemristekdikti yaitu Program Kemitraan Masyarakat (PKM). Dua orang dosen, yaitu Ludfi Arya Wardana, M.Pd. (Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) dan Misdiyanto, S.T., M.Kom. (Dosen Fakultas Teknik) melakukan pengabdian kepada masyarakat bertajuk Pemanfaatan Limbah Kayu sebagai Penerapan Pengabdian Dosen UPM Probolinggo kepada Masyarakat.

           Pengabdian ini diilhami dari persoalan yang dihadapi UMKM Dolind berupa permasalahan yang muncul dalam proses produksi diantaranya lamanya waktu yang dibutuhkan untuk proses pemotong kayu yaitu ± 2 hari per kerajinan karena masih memakai manual dengan menggunakan amplas. Oleh karena itu, untuk mempercepat produksi maka dibutuhkan mesin pendesain dan pemotong kayu. Mesin ini bertujuan agar proses pendesain dan pemotong kayu lebih cepat dari estimasi waktu ± 2 hari menjadi ± 5 jam. Aspek pemasaran Mitra merasa bahwa penjualan hanya dilakukan daerah Probolinggo saja. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan waktu, tenaga serta biaya yang dimiliki mitra untuk mempromosikan produk seperti dilakukan pada saat pameran-pameran. Pengalaman yang dimiliki mitra pada saat melakukan pameran, pembeli dari luar kota merasa antusias dengan kualitas kain dan harga yang bersaing. Namun demikian kendala adalah jarak, waktu, tenaga dan biaya untuk menenuhi antusiasme pembeli dari luar kota. Bapak Eko Nur Widyanto, sudah mencoba memasarkan lewat facebook, hasilnya lumayan baik tanggapan dari pembeli luar kota. Namun karena sarana yang digunakan hanya lewat hp dengan kapasitas terbatas maka kadang terkendala oleh jaringan internet. Pesanan yang mestinya sudah dikirim, belum terkirim karena beritanya baru sampai. Kendala-kendala inilah yang ditemui untuk mengembangkan pemasaran.

            Berdasarkan permasalahan yang ada, maka akan dicari solusinya dengan metode pendekatan yang tepat sehingga dapat teratasi dengan baik. Solusi yang disepakati bersama mitra dari persoalan prioritas, yaitu: (a) mendesain dan membuat mesin pendesain dan pemotong kayu berbasis laser yang terbuat dari besi, sehingga dalam pemotongan desain dan penghalusan kayu lebih efektif dan efisien serta mampu mempercepat produksi kerajinan kreasi limbah kayu siap pakai dalam jumlah yang banyak perharinya, (b) membangun website untuk pengembangan pemasaran. Dengan demikian pemasaran akan mudah, jaringan kerjasama akan lebih luas, (c) memberikan pelatihan keterampilan komputer berbasis internet agar lebih efektif dan efisien dalam pemasaran.

            Hasil luaran dari kegiatan PKM ini dari mitra yaitu: (a) Aspek produksi meningkat dari 5 hari/kerajinan menjadi cepat 5 jam/kerajinan, (b) Aspek pemasaran dilihat dulu hanya menggunakan facebook sekarang sudah menggunakan website, (c) Aspek omzet yang dulunya rata-rata 8 juta/bulan sekarang rata-rata 10juta/bulan. Hasil luaran publikasi yaitu: (a) Jurnal nasional terbit di Jurnal A-ADIMAS Vol.7 No.1 Juli 2019, (b) Jenis ciptaan karya rekaman video. Judul ciptaan video perakitan dan penggunaan messin lasser cutting. Nomor pencatatan: 000152812, (c) Media massa online terbit di www.kompasiana.com,  (d) Video pelaksanaan kegiatan PKM dipublish di www.youtobe.com.


Pelatihan Penggunaan Mesin Lasser Cutting dan Website Pemasaran
Pelatihan Penggunaan Mesin Lasser Cutting dan Website Pemasaran

Produk Gantungan Kunci 
Produk Gantungan Kunci 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun