Mohon tunggu...
lucky ekasari
lucky ekasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Bunga Cantik Rafflesia Arnoldi yang Terancam Punah

20 Mei 2022   12:29 Diperbarui: 20 Mei 2022   12:55 1987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BUNGA CANTIK RAFFLESIA ARNOLDI YANG TERANCAM PUNAH

Bunga rafflesia arnoldi atau yang sudah biasa kita kenal dengan bunga bangkai ini merupakan bunga langkah parasit obligat yang terkenal dengan bunganya yang berukuran cukup besar dan memiliki bau yang busuk. 

Awal mulanya bunga ini ditemukan di hutan tropis Sumatera tepatnya di sungai Manna, Lubuk tapi, Kabupaten Bengkulu selatan pada tahun 1818. 

Yang menemukan bunga ini pertama kali adalah Dr.Joseph Arnold dan Sir Thomas Stamford Raffles. Oleh karena itu, penamaan pada bunga ini (rafflesia arnoldi) merupakan gabungan antara Joseph Arnold dan Thomas Stamford Raffles.

Bunga rafflesia arnoldi memiliki berbagai  spesies dan jenis diantaranya, rafflesia bengkuluensis, rafflesia micropylora, rafflesia meijerii, rafflesia kemumu, rafflesia gadutensis, rafflesia lawangensis, rafflesia arnoldi, rafflesia rochusseni,rafflesia patma, rafflesia zollingeriana, rafflesia pricei, rafflesia tuan-mudae, rafflesia hasseltii, rafflesia atjehensis, rafflesia witkampii, rafflesia ciliata, rafflesia borneensis.

            Bunga rafflesia arnoldi ini merupakan bunga yang sangat unik karena memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Bunga ini tidak mempunyai krorofil
  • Bunga ini berukuran besar bewarna merah dan terdapat bitnik putih putih
  • Tidak mempunyai daun dan batang
  • Tidak memiliki tonggol bentuknya melebar ke samping dan ditengahnya terdapat lubang berwarna merah bata
  • Ukurannya bervariasi antara 30 cm-150 cm
  • Bunga ini berkembangbiak melalui peyerbukan dengan bantuan serangga
  • Memiliki bau yang sangat menyengat seperti bangkai
  • Hidup sebagai parasit pada akar tumbuhan lain

Bunga rafflesia arnoldi tidak memiliki daun dan batang sehingga ia tidak bisa berfotosintesis maka bunga ini mendapat sumber makanan pada tanaman inangnya. Bunga ini berkembang biak dengan peyerbukan. Namun, bunga ini tidak bisa melakukan penyerbukannya sendiri oleh karena itu bunga rafflesia ini mengeluarkan bau yang busuk dan tidak sedap untuk menarik perhatian serangga agar datang dan membantunya dalam peyerbukan. 

Bunga ini memiliki dua jenis kelamin dalam satu bunga sehingga bunga rafflesia ini sulit dibiakkan dikarenakan bunga jantan dan betina sulit didapati untuk mekar secara bersamaan. Perkembangbiakan Bunga ini sulit karena bunga ini tumbuh dengan biji hasil pembuahan jantan dan betina yang harus terjadi dalam waktu yang bersamaan . 

Karena perkembangbiakannya yang sulit bunga ini memerlukan waktu mekar yang cukup lama yaitu 9 bulan dan hanya bisa mekar selama seminggu.

Perkembangbiakannya yang sulit dan lajunya kebakaran hutan serta menurunya area hutan  yang ada di Indonesia saat ini mengancam spesies bunga rafflesia ini menjadi langkah.

Selain itu  bunga ini merupakan ikon dari kota Bengkulu tentunya bunga ini menjadi objek wisata. Namun, banyak dari bunga rafflesia ini berumur pendek semenjak bunga rafflesia ini  dijadikan objek wisata. 

Tidak banyak juga bunga rafflesia ini diambil putiknya untuk dijadikan obat tradisional. Bunga ini sangat unik dan sangat sulit berkembang biak jika bunga ini tidak mendapat perlakuan yang kurang benar maka spesies nya menjadi langkah dan punah oleh karena itu alangkah baiknya kita semua mempunyai kesadaran untuk melestarikannya dan merawatnya dengan baik dan benar. 

Informasi mengenai penanganan yang baik dan benar pada bunga rafflesia ini juga harus diberitahukan kepada masyarakat luas agar mengerti dan lebih berhati-hati mengenai pentingnnya kita harus merawat tanaman langkah Indonesia ini.

 Penjagaan secara ketat juga biasa dilakukan di sekitar bunga ini seperti pemasangan pagar hal ini dilakukan agar para wisatawan ini tidak sembarangan menyentuh, terlalu dekat, berfoto dan lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun