Membatasi setiap paragraf menjadi satu gagasan utama.
Menghindari penggunaan kata-kata Slang, Jargon, dan kata-kata yang memiliki makna tertentu.
Menggunakan diksi kata yang umum digunakan.
Lebih menggunakan kata kerja yang aktif daripada pasif.
Menghindari struktur kalimat yang rumit.
Dengan menerapkan ketujuh prinsip tersebut, diharapkan pembaca akan tetap tertarik untuk membaca baik konten yang telah diproduksi maupun yang akan dibuat, dan mengerti mengenai isu yang diangkat.
Meskipun demikian, gaya penulisan harus disesuaikan dengan konten tulisan yang diproduksi. Content Creator sebaiknya mempetimbangkan kebergunaan dan aksesibilitas dari tulisan yang diproduksi.
Aksesibilitas sendiri adalah keadaan dimana sebuah konten web dapat diarungi dan dibaca oleh semua orang dari lokasi, pengalaman, kemampuan fisik, dan latar belakang yang berbeda. Apabila seorang penulis konten berhasil mencapai aksesibilitas, tulisan yang dibuat akan menghasilkan engagement yang besar, dan barangkali pembacanya akan mengantisipasi apa yang akan penulis konten tersebut buat di kemudian hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H