Mohon tunggu...
Lucky Azhari
Lucky Azhari Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

ex. Jurnalis Jawa Pos Radar Tulungagung. Penulis artikel olahraga dan hiburan. Hanya ingin menyajikan konten yang membuat pembaca klimaks menikmati alur tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Yakin Jenglot Termasuk Boneka Arwah?

7 Januari 2022   22:33 Diperbarui: 7 Januari 2022   23:18 1455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penampakan Jenglot, benda yang kerap dikaitkan dengan sosok astral di dalamnya, apakah Jenglot termasuk boneka arwah? (Dok. Grid)

Netizen Indonesia kini tengah dibuat riuh dengan kabar boneka arwah yang belakangan ini disorot media televisi hingga Youtube. Alhasil, kini banyak pemberitaan yang membahas soal boneka arwah.

Hal itu juga berawal dari Ivan Gunawan yang berbincang dengan Boy William, sekaligus memperlihatkan sosok baru dalam kehidupannya. Ivan lantas memperkenalkan pada Boy William, namun Boy terkejut karena sosok yang dianggap sebagai anak itu bukan seperti anak pada umumnya.

dilihat pada Jumat (7/1/2022) malam melalui kanal Youtube Boy William, Ivan Gunawan tetap mengaku bahwa dua sosok itu bukan boneka, melainkan anak yang ia rawat

Ivan Gunawan (Dok. Youtube Boy William)
Ivan Gunawan (Dok. Youtube Boy William)

Igun, sapaan akrab Ivan Gunawan itu mengklaim bahwa dua sosok yang masih kecil itu sudah ia anggap sebagai anaknya sendiri. Bahkan, ia menyediakan babbysitter dan segala perlengkapan layaknya untuk mengurus bayi.

Sang desainer yang hingga kini dikabarkan dekat dengan Ayu Ting Ting pun menepis anggapan Boy William yang menyebut bahwa ia adalah pemuja iblis atau setan. Padahal tak diketahui apakah boneka milik Ivan Gunawan itu dinaungi arwah atau tidak.

Imbas video yang memperlihatkan Ivan Gunawan bersama dua sosok kecil itu, menimbulkan gelombang tersendiri di media pemberitaan nasional soal boneka arwah.

Nah,  jika membahas soal boneka arwah, apakah sosok jenglot juga termasuk dalam sirkel itu? Rasanya cukup menarik untuk dibahas, sebab ada yang percaya dan tidak soal adanya jenglot.

Secara garis besar, Jenglot adalah boneka yang ukurannya bermacam-macam, sekira 10cm - 20cm atau bahkan lebih. Tak seperti pada umumnya, jenglot memiliki wujud yang lebih menyeramkan.

Penampakan benda diduga mirip jenglot (Dok. Tribunnews)
Penampakan benda diduga mirip jenglot (Dok. Tribunnews)

Biasanya, jenglot memiliki warna gelap cenderung hitam, bentuknya menyerupai manusia mini atau lebih kepada mumi. Benda itu dilengkapi dengan rambut panjang, beberapa ada yang berwarna putih.

Aksen menyeramkan juga terdapat di bagian taring tajam dan kuku yang panjang, lengkap memiliki hidung, mata, kuping, kaki, dan tangan. Tekstur kulitnya bisa dibilang tidak merata atau kasar.

Beberapa saerah seperti Jawa, Kalimantan, hingga Bali, diyakini menjadi daerah di mana jenglot bisa ditemukan. Sebagian masyarakat Indonesia yakin bahwa jenglot memiliki kekuatan supranatural.

Di Jawa, sejak dulu sudah beredar informasi bahwa jenglot bisa diberi makanan berupa darah di hari-hari tertentu, atau juga tergantung siapa yang memiliki.

Kemudian, ada pula yang mengklaim bahwa jenglot sejatinya siluman yang bisa memberikan rasa seram kepada seseorang. Meski banyak yang menyebut bahwa jenglot bisa mengundang petaka, namun sebagian orang menyebutjenglot bisa digunakan untuk hal bijak.

Mungkin jika kita bertanya kepada orang yang memercayai, jenglot bisa diklasifikan ke dalam boneka arwah. Akan tetapi sebaliknya, orang yang tidak memercayai soal jenglot, pasti memberikan jawaban sebaliknya. Kalau menurut Anda Kompasianer?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun