Mohon tunggu...
Luciano Agustyo Reroneno
Luciano Agustyo Reroneno Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNPAM

Pecinta musik, suka beladiri, hobi gadget

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Masyarakat Papua Barat Sebagai Orang Asli Papua

17 Desember 2024   06:47 Diperbarui: 17 Desember 2024   06:47 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
DItulis Oleh : Luciano Agustyo Reroneno, (231010201304) Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum

Kurangnya Kapasitas : Masyarakat adat seringkali kurang memiliki kapasitas untuk berpartisipasi secara efektif dalam proses pengambilan keputusan, baik karena kurangnya pendidikan maupun kurangnya informasi.

Dominasi Birokrasi : Birokrasi seringkali masih dominan dalam proses pengambilan keputusan, sehingga suara masyarakat adat kurang terakomodasi.

Kurangnya Mekanisme Partisipasi : Mekanisme partisipasi yang ada belum cukup efektif untuk menjamin representasi yang adil bagi seluruh kelompok masyarakat.

Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain :

 

Sosialisasi : Pemerintah perlu melakukan sosialisasi secara intensif mengenai kebijakan-kebijakan yang terkait dengan masyarakat adat.

Forum Musyawarah : Perlu diadakan forum musyawarah secara berkala untuk membahas isu-isu yang penting bagi masyarakat adat.

Penguatan Lembaga Masyarakat: Lembaga masyarakat adat perlu diperkuat agar dapat menjadi perwakilan yang efektif bagi kepentingan masyarakat.

Apakah Anda ingin membahas lebih lanjut mengenai isu-isu di atas atau topik lain yang terkait dengan hubungan administrasi di Papua Barat?

Beberapa topik lain yang dapat kita bahas antara lain :

Peran pemerintah pusat dan daerah dalam pembangunan di Papua Barat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun