Mohon tunggu...
BETI ZANIA
BETI ZANIA Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menulis, memulai menuangkan ide

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menyusuri Pesona Pesisir Pulau Lombok dan Potret Kehidupan Ekonomi Masyarakat pesisir

30 November 2024   20:46 Diperbarui: 30 November 2024   20:46 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pantai nelayan di sekotong

Hallo sobat Merdeka perkenalakan Saya Beti Zania dari prodi pendidikan Pancasila dan kewarganegraan, Universitas Jambi, kali saya berkesempatan mengikuti Program Pertukaran Mahasiswa  (PMM3) di Universitas Mataram, kali ini menceritakan pengalaman saya mengikuti pertukaran mahasiswa Merdeka di Universitas Mataram Lombok Nusa Tengara Barat NTB.

Pulau Lombok memiliki pesisir yang indah dan kaya akan keragaman alam. Sepanjang pesisir, terdapat pemandangan yang memukau dengan kombinasi hamparan pasir putih, biru laut yang jernih, serta latar belakang perbukitan hijau.

Salah satu destinasi pesisir yang terkenal di Lombok yaitu tanjung aan, Pantai kuta, gili trawangan, Pantai selong belanak, Pantai Senggigi, dan masih banyak lagi Pantai kami kunjungi. Pantai ini memiliki daya tarik tersendiri dengan pemandangan yang eksotis dan suasana yang tenang. Selain menikmati keindahan pantai, pengunjung juga dapat menyaksikan aktivitas nelayan tradisional yang masih menjadi bagian penting dari kehidupan ekonomi masyarakat setempat.

Di sepanjang pesisir, masyarakat lokal bergantung pada sumber daya laut sebagai mata pencaharian utama. Mereka menjadi nelayan yang menangkap ikan, udang, dan hasil laut lainnya. Kehidupan ekonomi masyarakat pesisir sangat dipengaruhi oleh kondisi perairan dan musim ikan.

Selain menangkap ikan, masyarakat pesisir juga mengembangkan usaha pengolahan hasil laut, seperti pemindangan ikan, pembuatan terasi, dan pengasapan ikan, mutiara. Produk-produk olahan ini tidak hanya dijual di pasar lokal, tetapi juga menjadi komoditas ekspor yang menghasilkan pendapatan tambahan bagi masyarakat.

Selain sektor perikanan, pariwisata juga menjadi sumber pendapatan penting bagi masyarakat pesisir. Banyak penduduk yang membuka usaha penginapan, restoran, toko souvenir, dan jasa transportasi untuk melayani kebutuhan wisatawan yang berkunjung ke pantai-pantai di Lombok.

sumbe foto pribadi, Ukm di desa sade
sumbe foto pribadi, Ukm di desa sade

Secara keseluruhan, kehidupan ekonomi masyarakat pesisir Lombok sangat bergantung pada pemanfaatan sumber daya alam laut dan pengembangan sektor pariwisata. Namun, mereka juga menghadapi tantangan seperti fluktuasi hasil tangkapan ikan, degradasi lingkungan, dan persaingan usaha yang ketat. Upaya pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan menjadi kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir di Pulau Lombok.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun