Mohon tunggu...
Lubisanileda
Lubisanileda Mohon Tunggu... Editor - I'm on my way

A sky full of stars

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Jenis Kelamin dalam Profesi Jurnalis

19 Desember 2019   00:39 Diperbarui: 19 Desember 2019   01:11 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi pribadi saat meliput kegiatan Parmalim di Medan.

Salah satunya adalah bisa menghasilkan produk-produk jurnalistik secara maksimal, tanpa memasukkan alasan yang berunsur gender. Pada akhirnya, jika perempuan tidak mampu menjadi setara, lantas mengapa kita menuntut kesetaraan. 

Kemudian jika kita hanya mampu menjadi jurnalis seperti umumnya, apa gunanya menegaskan jenis kelamin pada profesi kita. Toh nyatanya kita juga belum mampu menunjukkan formula 'keperempuanan' kita pada profesi itu. Tanpa menegaskan jenis kelamin, bukankah kita sama-sama jurnalis?

Foto: Dokumentasi pribadi saat meliput kegiatan Parmalim di Medan.
Foto: Dokumentasi pribadi saat meliput kegiatan Parmalim di Medan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun