Siapa sih yang nggak kenal dengan JNE? Buat kalian yang sering melakukan kegiatan jual-beli secara online maupun mengirimkan paket untuk teman dan keluarga yang tinggal di berbagai daerah di Tanah Air, tentu sudah nggak asing dengan perusahaan yang berkonsentrasi pada bidang usaha jasa pengiriman dan pendistribusian ini.
Dan ternyata, perusahaan yang berdiri pada tahun 1990 ini tidak hanya berhenti di bidang pengiriman dan pendistribusian barang aja lho, tetap juga mengambil bagian dalam memajukan ekonomi kreatif di Indonesia. Lho kok bisa?
Jadi, JNE baru saja mengadakan kegiatan Awarding Content Competition 2023, yang bekerjasama dengan Kumparan, selaku penyelenggara kompetisi. Bertempat di Rumah Wijaya Deep Space, Jalan Wijaya V No. 6, RT 03/05, Melawai, Jakarta Selatan, Â JNE Content Competition 2023 yang ke-10 ini mengusung tema "Semangat Bergerak Bangkit Bersama". Wah, dari namanya saja kita bisa melihat bagaimana progress, pertumbuhan, pergerakan dan perjalanan perusahaan ini. Dengan tema ini, diharapkan JNE bisa terus menebarkan energi positif dan optimisme bagi masyarakat Indonesia supaya terus maju, adaptif dalam berkarya, serta berinovasi dalam beragam program kolaborasi.
Sekadar informasi, JNE Content Competition ini memang sudah dihelat sejak tahun 2011. Jumlah pesertanya pun nggak main-main lho! Sampai tahun ini, pihak penyelenggara mencatat ada 3.000 peserta dengan total 6.300 karya dari seluruh Indonesia melalui kegiatan ini. Bahkan yang spesial pada tahun ini, ada dua kategori baru yang ditambahkan, yakni untuk pelajar dan mahasiswa. Harapannya, generasi muda ini mampu memberikan hasil karya yang unik dan berbeda jika dibandingkan kategori-kategori yang lainnya.
JNE Content Competition 2023 ini mencatat, total sebanyak 48 pemenang dengan empat kategori. Dalam penyerahan hadiah secara hybrid pada Senin, 10 Juli 2023 tersebut, keempat dewan juri turut hadir, di antaranya Maman Suherman, Martha Suherman, dan Ario Anindito.
Sejumlah pemangku kepentingan juga menunjukkan dukungannya terhadap acara ini, di antaranya Joshua Puji Mulia Simanjuntak, Staff Khusus Menteri Bidang Produktivitas, Nilai Tambah Kekayaan Intelektual dan Daya Saing, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia; M. Feriadi Soeprapto, Presiden Direktur JNE; serta Palgunadi, Marketing Group Head JNE. Event ini dimeriahkan oleh MC Ario Astungkoro.
Dalam sambutannya, Joshua Simanjuntak memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada JNE atas penyelenggaraan JNE Content Competition yang luar biasa. Pasalnya, seperti yang diketahui oleh khalayak luas, JNE adalah perusahaan logistik. Namun ternyata memberikan perhatian besar pada industry kreatif.
"Yang dengan kategori literatur, foto, design, dan video tentu hasilnya akan memberikan inspirasi kepada masyarakat luas," katanya.
Pernyataan Joshua pun diiyakan oleh Eri Palgunadi, "Bisnis kami yang tadinya hanya sekedar mengirimkan, kita menjadi sebuah penghubung kebahagiaan sesuai dengan tagline Connecting Happiness yang harus kita rayakan agar bisnis menjadi kreatif."
Di usia yang menginjak ke-33 tahun, JNE berupaya untuk selalu mendukung industri kreatif, sebagai sumbangsihnya untuk kemajuan bangsa Indonesia.
"JNE terus berkomitmen untuk memberikan berkontribusi secara nyata terhadap kemajuan perekonomian negara melalui sejumlah langkah bisnisnya. Tidak sendiri, tetapi bersama pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), pelanggan, serta mitra," pungkasnya.
Sementara itu, para pemenang menyampaikan kebanggaannya selepas pengumuman. Hal ini disampaikan Ghulam Sattar Ahmad, peraih juara pertama video kategori pelajar/ mahasiswa. Dalam sambutannya secara daring, Ghulang berterima kasih kepada JNE dan Kumparan serta para juri, lantaran hobi isengnya menonton iklan mendorongnya untuk membuat konten video yang akhirnya dikirimkan ke kompetisi ini dan berhasil keluar menjadi pemenang. Mahasiswa Universitas Brawijaya, Malang ini berharap bisa menghasilkan karya-karya lainnya pada JNE Content Competition 2024 mendatang.
Kebanggan serupa juga dirasakan Abdihil Mukhlis, pemenang foto Juara 1 kategori karyawan. Pria yang dalam kesehariannya bekerja di JNE Medan ini ternyata sudah dua kali memenangkan kompetisi ini. Tahun ini menjadi tahun keduanya.
"Sebelumnya saya pemenang juara 1 di kategori design tahun sebelumnya. Mural Alm Bapak Prapto merupakan mural hasil karya saya sendiri di JNE Medan. Semoga tahun depan saya bisa cross kompetisi dalam kategori lainnya," ungkapnya.
Pengalaman menjadi pemenang juga dialami Desi Angriani, juara 1 untuk kategori hard online news. Jurnalis IDX Channel ini mengaku sudah tiga kali mengikuti content competition. Tahun ini menjadi kali keduanya menjadi pemenang.
"Untuk tahun berikutnya saya ingin memberikan kesempatan kepada rekan-rekan lain. Mereka pasti sedang terus berjuang untuk menang dalam membuat karya yang sangat bagus lagi"
Cerita lain disampaikan Emily Wiputri, juara 2 desain untuk kategori umum. Awalnya, Emily mendapatkan informasi soal kompetisi ini dari seorang teman. Namun dia sudah putus asa dan minder duluan, lantaran pemikirannya tentang masyarakat Indonesia yang sudah banyak memiliki ide kreatif dan luar biasa. Tak disangka, tak dinyana, ide desainnya justru membuat para juri berdecak kagum.
Buat kalian yang belum beruntung menjadi pemenang maupun belum sempat mengikuti JNE Content Competition 2023, jangan berkecil hati! Teruslah menebarkan energi positif untuk terus maju dan adaptif dalam berkarya di berbagai bidang, di mana pun kalian berada. Sampai ketemu di JNE Content Competition periode berikutnya ya!
Jombang, 25 Juli 2023
Luana Yunaneva
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H