Mohon tunggu...
Lutfiya Tamami A
Lutfiya Tamami A Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa UNS

mahasiswa UNS KKN 242 2021

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tumbuhkan Kreativitas Warga, KKN UNS Ajak Ibu-ibu Dukuh Kanggungan Desa Wirun Buat Baju Tie Dye dan Scarf Ecoprint

5 September 2021   13:02 Diperbarui: 9 September 2021   14:41 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di masa pandemi Covid-19 ini, masyarakat dituntut untuk mengurangi kegiatan di luar dan mobilitas. Dampak dari hal tersebut tentu dirasakan oleh semua masyarakat. Berbagai aspek dalam kehidupan mau tidak mau harus berubah untuk menyesuaikan keadaan. Desa Wirun sendiri dikenal sebagai desa yang memiliki potensi daerah sebagai tempat wisata dan juga memiliki potensi SDM yang cukup banyak. Maka, untuk memberdayakan masyarakat dalam upaya pengembangan kreativitas dan potensi diri, kami mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) mengadakan beberapa kegiatan untuk mendukung hal tersebut.

Kelompok 242 KKN Tematik UNS yang beranggotakan Vera Ivon Agustin (Kriya Seni), Sheva Yusuf Mahendra (Ilmu Hukum), Sansan Nugrahanti (Manajemen), Ummaya Lathifa Hasna (Pendidikan Ekonomi PTN), Sunnia Nadhira (Agroteknologi), Alfina Nur Rizky (Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)), Rozaqi Dauri Salam (Ilmu Sejarah), Lutfiya Tamami Al Husna (Pendidikan Kimia), dan Timur Abdia Oktavi (Pendidikan Teknik Mesin) melakukan KKN di Desa Wirun, Mojolaban, Sukoharjo. Program kerja (proker) yang tersusun berjumlah 9, dengan 2 proker utama dan 7 proker penunjang.

Sebagai salah satu proker utama Kelompok 242, Workshop Pewarnaan Baju dengan Teknik Tie Dye dan Pembuatan Scarf dengan Teknik Ecoprint menjadi pilihan yang dapat membuka peluang bagi masyarakat desa Wirun untuk membuat kerajinan dan dapat dipasarkan sebagai bentuk kerajinan khas Wirun. Kedua kegiatan tersebut dilaksanakan di Dukuh Kanggungan, Rt 01 Rw 07, Wirun, Mojolaban, Sukoharjo.

Workshop Pewarnaan Baju dengan Teknik Tie Dye dilakukan pada hari Minggu, 22 Agustus 2021 yang bertempat di rumah Ibu Slamet. Sedangkan Pembuatan Scarf dengan Teknik Ecoprint dilaksanakan seminggu setelahnya yakni pada hari Minggu, 29 Agustus 2021.

hasil-baju-tie-dye-61345ec131a2874f3b0d7084.jpeg
hasil-baju-tie-dye-61345ec131a2874f3b0d7084.jpeg
penjemuran-scarf-jpg-61345ed331a2875e5a268d83.jpg
penjemuran-scarf-jpg-61345ed331a2875e5a268d83.jpg
Bahan-bahan yang diperlukan untuk Workshop Pewarnaan Baju dengan Teknik Tie Dye antara lain baju putih, pewarna, water glass, dan karet gelang. Untuk proker Pembuatan Scarf dengan Teknik Ecoprint, bahan-bahannya yakni kain putih panjang, daun jati yang memiliki pigmen ungu, bunga kenikir, dan air tawas.

"Perbedaan kedua proker tersebut ada pada teknik mewarnai kainnya. Tie dye merupakan teknik mewarnai kain melalui pembuatan ikatan tertentu yang nanti di celup dalam cairan pewarna. Untuk teknik ecoprint sendiri merupakan teknik memberi pola pada bahan atau kain menggunakan bahan alami seperti daun, bunga, batang, atau bagian tumbuhan lain yang menghasilkan pigmen warna", ujar Vera, Ketua Kelompok KKN 242 sekaligus koordinator kedua proker tersebut. Dirinya juga menyatakan dengan diadakannya kedua kegiatan tersebut, dapat membuka peluang usaha dan meningkatkan ekonomi kreatif di Desa Wirun.

Harapannya, masyarakat dapat mengembangkan usaha dari ilmu yang telah diberikan. Selain itu, kegiatan tersebut juga dapat menjadi pengisi waktu luang di rumah ketika pandemi. 

Ibu Slamet sebagai salah satu warga yang mengikuti kegiatan tersebut menyampaikan terimakasih kepada mahasiswa KKN 242 yang memberikan ilmu baru kepada Ibu-ibu di Dukuh Kanggungan. "Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada mba dan mas yang sudah mengajari kami cara membuat baju tie dye dan juga scarf dengan teknik ecoprint" pungkasnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun