Bertempat di Grand Rohan Ballroom Lt.2 Hotel Grand Rohan Jogja, Jalan Janti Gedongkuning Banguntapan Daerah Istimewa Jogjakarta, Kamis 08 Desember 2022, berlangsung sukses acara Dialog Nasional bertemakan 'Peran Pemerintah Menjaga Negeri dan Akselerasi Ketahanan Pangan Nasional'.Â
"Alhamdulillah acara ini berlangsung sukses serta menjadi kebanggaan bersama, bahwa mahasiswa-mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi hadir." jelas Teuku Z. Arifin selaku Ketua Umum LSM PENJARA 1.
Untuk diketahui, bahwa peserta Dialog Nasional ini terdiri dari para mahasiswa aktif yang berasal dari 13 kampus di Jogjakarta, diantaranya;
 Universitas Gadjah Mada (UGM), Univ Islam Indonesia (UII), Univ Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Univ Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Univ Negeri Yogyakarta (UNY), Univ Ahmad Dahlan (UAD), Univ Teknologi Yogyakarta (UTY), Univ Amikom Yogyakarta (UAYO), Univ Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Univ Sarjanawiyata Tamansiswa (UST), Univ PGRI Yogyakarta, Univ Mercu Buana Yogyakarta (UMBY), dan Univ 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta. Sementara pemateri Dialog Nasional ini adalah Kepala Badan Karatina Pertanian (BARATAN) Kementerian Pertanian RI, Ir. Bambang, M.M., dan Direktur Utama PT PETROKIMIA GRESIK, Ir. Dwi Satriyo Annurogo, M.T., yang diwakili Senior Vice President (SVP) Transformasi Bisnis Petrokimia Gresik, Eko Suroso, S.P., M.M.
 "Walaupun ada Pandemi Covid-19 pertanian terbukti tetap eksis, ditambah lagi semakin hari pengusaha pertanian milenial meningkat." ujar BambangÂ
Sejatinya dengan pertanian urusan kesejahteraan Indonesia selesai. Sebab sudah banyak bukti orang-orang bisa kaya raya melalui pertanian." lanjut BambangÂ
"Kalian anak-anak muda (mahasiswa) yang akan melanjutkan hal tersebut (usaha pertanian), sebab peluangnya sangat besar untuk menjadi kaya raya." papar BambangÂ
Tidak ada negara lain di dunia ini yang dianugerahkan seperti negara kita, tongkat kayupun jadi tanaman. Ini menjadi jiwa seluruh rakyat Indonesia agar pertanian menjadi powerfull." tandas BambangÂ
"Peran Badan Karantina Pertanian adalah menjaga jangan sampai ada penularan penyakit terhadap pertanian, maka perlu ada karantina. Termasuk tugas Barantan menjaga sesuatu yang tidak terlihat seperti amuba, bakteri, virus, dan lainnya." tegas BambangÂ
Sementara, SVP Transformasi Bisnis Eko Suroso yang mewakili Dirut PT Petrokimia Gresik menjelaskan: "Kendala pertanian saat ini adalah merambahnya pembangunan di areal pertanian. Kita juga ketahui bahwa baru 6 persen kalangan milenial yang terjun menjadi petani, sedangkan lahan pertanian sekitar 45 persen ada di Jawa."Â
Sebagai informasi, pertanyaan dan saran serta solusi bersama dilontarkan oleh peserta kepada dua pembicara, sehingga diskusi dalam acara Dialog Nasional tersebut menjadi hangat. Ketum PENJARA 1 bangga dengan sikap kritis para peserta.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H