Setelah mendapat jasa ekspedisi yang terpercaya dan sudah melakukan packing barang dengan aman maka tahap selanjutnya ialah menyiapkan barang yang akan dikirim. Menyiapkan barang ini memerlukan penanganan yang lebih teliti karena dalam proses persiapan barang sebelum diangkut harus jelas mengenai berapa jumlah pasti dari barang yang akan dimuat, karena jika barang salah hitung ataupun salah angkut akan membutuhkan waktu untuk mengkoreksi kembali.
5. Proses muat barang ke dalam armada pengiriman.
Setelah barang disiapkan untuk diangkut maka proses selanjutnya ialah muat barang yang akan di kirim ke dalam armada pengiriman. Proses muat ini perlu perhatian yang lebih terutama pada tim checker karena tim checker ini yang akan memastikan jumlah barang yang dimuat ke dalam armada pengiriman sesuai dengan perhitungan barang sebelum di muat.
6. Menerima STTT (Surat Tanda Terima Titipan) atau Resi
Setelah proses muat selesai dilakukan maka pelanggan selanjutnya akan menerima STTT (Surat Tanda Terima Titipan) atau yang lebih dikenal dengan nama Resi Pengiriman. STTT ini fungsinya sebagai tanda terima bahwa barang yang pelanggan kirim sudah diambil atau diterima oleh pihak jasa ekspedisi. Setelah mendapat STTT pelanggan bisa secara langsung mencheck nomor STTT di web.
Itulah artikel mengenai cara pengiriman barang menggunakan jasa ekspedisi. Penjelasan diatas merupakan standar yang dilakukan oleh setiap jasa Ekspedisi. Banyak jasa ekspedisi terpercaya yang memberikan pelayanan pengiriman barang dengan tarif murah seperti LsjExpress , Jne, J&t, tiki, wahana, dll. Ada baiknya melakukan pengiriman barang dengan jasa ekspedisi yang terpercaya untuk menjamin keselamatan dan juga keamanan barang kiriman anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H