Mohon tunggu...
Lowina Mindasari
Lowina Mindasari Mohon Tunggu... -

mahasiswa Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Time.com VS Metro TV News

8 Juni 2012   03:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:16 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Time.com VS Metro TV News



Paul Bradshaw menyebutkan bahwa ada lima prinsip dasar jurnalisme online, yang terdiri dari akronimbahasa Inggris B-A-S-I-C, yakni 'Brevity Adaptability Scannability Interactivity Community and Coversation'. Penjelasan lima prinsip dasar jurnalisme online menurut Paul Bradshaw antara lain:

1.Keringkasan (Brevity).

Berita dituntut untuk bersifat ringkas, untuk menyesuaikan kehidupan manusia dan tingkat kesibukannya yang semakin tinggi. Hal ini sesuai dengan istilah umum komunikasi ‘KISS’, yakni Keep It Short and Simple.

2.Adaptabilitas atau kemampuan beradaptasi (Adaptabilty).

Para jurnalis daring dituntut agar mampu menyesuaikan diri di tengah kebutuhan dan preferensi publik. Dengan adanya kemajuan teknologi, jurnalis dapat menyajikan berita dengan cara membuat berbagai keragaman cara, seperti dengan penyediaan format suara, video, gambar, dan lain-lain dalam suatu berita.

3.Dapat dipindai (Scannability).

Untuk memudahkan para audiens, situs-situs terkait dengan jurnalisme online hendaknya memiliki sifat dapat dipindai, agar pembaca tidak perlu merasa terpaksa dalam membaca informasi atau berita.

4.Interaktivitas (Interactivity).

Komunikasi dari publik kepada jurnalis dalam jurnalisme online sangat dimungkinkan dengan adanya akses yang semakin luas. Pemirsa (viewer) dibiarkan untuk menjadi pengguna (user). Hal ini sangat penting karena semakin audiens merasa dirinya dilibatkan, maka mereka akan semakin dihargai dan senang membaca berita yang ada.

5.Komunitas dan percakapan (Community and Conversation).

Media online memiliki peran yang lebih besar daripada media cetak atau media konvensional lainnya, yakni sebagai penjaring komunitas. Jurnalis juga harus memberi jawaban atau timbal balik kepada publik sebagai sebuah balasan atas interaksi yang dilakukan publik.

Www.time.com awalnya adalah sebuah majalah yang terbit di Amerika Serikat (1923). Sampai saat ini memiliki jumlah pembaca kurang lebih 25 juta di seluruh dunia (Amerika Serikat, Latin Amerika, Eropa, Asia-Pasifik, Afrika). Dengan jangkauan pembaca yang cukup luas, majalah Time mengikuti teknologi yang berkembang . Salah satunya dengan membangun halaman web yang dapat diakses melalui halaman www.time.com.

MetroTV adalah sebuah stasiun televisi swasta Indonesia yang didirikan oleh PT Media Televisi Indonesia. Stasiun ini resmi mengudara sejak 25 November 2000 di Jakarta. Pada tanggal 25 November 2000, MetroTV mengudara untuk pertama kalinya dalam bentuk siaran uji coba di 7 kota. Pada awalnya hanya bersiaran 12 jam sehari, sejak tanggal 1 April 2001, MetroTV mulai bersiaran selama 24 jam. Dari awalnya memulai operasi dengan 280 orang karyawan, saat ini MetroTV mempekerjakan lebih dari 900 orang, sebagian besar di ruang berita dan daerah produksi.

Membandingkan Time.com dan Metro TV News dengan menggunakan Lima Prinsip Dasar Jurnalisme oleh Paul Bradshaw. Lima prinsip dasar Jurnalisme online:

1.Keringkasan (Brevity)

a.Time.com

·Menampilkan satu berita utama yang ditandai dengan font dan warna yang cukup mencolok dan diikuti dengan berita singkat serta video

·Judul berita cukup menarik perhatian

·Penyampaian beritanya lebih panjang, padat dan jelas.

b.MetroTV news

·Ada beberapa berita utama yang ditampilkan, tidak menggunakan font dan warna yang mencolok, tetapi diikuti dengan gambar, berita singkat serta video (jika memungkinkan).

·Pemilihan judul biasa saja,kurang menarik perhatian.

·Penyampaian beritanya juga singkat, padat dan jelas.

2.Adaptabilitas atau kemampuan beradaptasi (Adaptabilty)

a.Time.com

·Menggunakan gambar, text, audio, video, email alerts (Twitter), Community elements - forums, wikis, social networking (Twitter, facebook, google dan tumblr), polls, survei.

b.Metro TV News

·Menggunakan gambar, text, audio, video, audio slideshows, Community elements - social networking (Google, Facebook dan Twitter).

3.Mudah dicerna (Scannability)

a.Time.com

·Sebagian besar berita yang disampaikan tidak hanya bersifat nasional dan local saja, melainkan berita internasional.

·Bahasa yang digunakan adalah bahasa Inggris, sehingga hampir semua masyarakat dunia dapat menikmatinya.

·Isi pesan dalam dalam time.com menggunakan kata-kata yang lebih ringan.

·Hampir di setiap berita memuat link-link berita yang terkait (http://entertainment.time.com/2012/06/06/willy-lomans-legacy-broadways-soaring-prices/).

·Pilihan judul dan sub judul beritanya menarik. Lebih menarik dibandingkan Metro TV

·Hanya sedikt menggunakan kutipan langsung (http://entertainment.time.com/2012/06/06/willy-lomans-legacy-broadways-soaring-prices/)

b.Metro TV News

·Sebagian besar beritanya masih memberikan informasi yang bersifat nasional dan local (news, Wide Shot, Editorial Media Indonesia, Metro Hari Ini, dan lain sebagainya)

·Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia, ada pun yang menggunakan bahasa inggris hanya beberapa seperti program Indonesian now. Sehingga menyulitkan orang luar untuk menikmatinya.

·Isi pesannya menggunakan kata-kata yang ringan, tidak bertele-tele.

·Di setiap berita menyediakan artikel-artikel yang terkait.

·Pilihan judul dan sub judulnya kurang menarik, terkesan biasa saja.

·Hampir dalam setiap beritanya terdapat kutipan langsung (http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/06/08/94007/Sulbar-Bangun-Kerjasama-Pendidikan-dengan-AS/6)

4.Interaktivitas (Interactivity)

a.Time.com

·Menyediakan space bagi pembaca untuk mengomentari artikel/topik di situs ini (Twitter, Facebook, Google dan Tumblr).

·Terdapat section “Your Opinion” yang memungkinkan pembaca untuk mengunggah tulisannya di time.com

·Ada kesempatan audience (viewer)  menjadi pengguna (user).

b.Metro TV News

·Menyediakan space bagi pembaca untuk mengomentari artikel/topik di situs ini (Twitter, Facebook dan Google)

·Tidak ada pilihan ‘Your opinion’ bagi pembaca yang ingin mengunggah tulisan beritanya di Metro TV.

·Hampir tidak ada kesempatan audience (viewer)  menjadi pengguna (user)

5.Komunitas dan percakapan (Community and Conversation)

a.Time.com

·E-mail Google, Tumblr, in share, Twitter dan Facebook merupakan pilihan social media yang bisa digunakan untuk berkomunikasi

·Di time.com menyediakan lebih banyak pilihan social media untuk dapat berkomunikasi.

·Komunitas secara khusus tidak ada, tetapi dibawah berita ada ruang yang disebut expand community box. Disini disebutkan ada anggota aktif memberikan komentar dan ada anggota yang aktif mendukung (Like) berita.

b.Metro TV News

·E-mail, Google, Twitter dan Facebook merupakan pilihan social media yang bisa digunakan untuk berkomunikasi

·Pilihan social media untuk berkomunikasi lebih sedikit bila dibandingkan dengan time.com.

·Tidak ada komunitas secara khusus.



SUMBER

Masboi. 2012. Hand out : Writing/Producing For The Web : BASIC Principles. Mata Kuliah: Jurnalisme Online, UAJY.

http://id.wikipedia.org/wiki/Jurnalisme_daring

http://wicakhidayat.blogdetik.com/2008/10/06/prinsip-dasar-jurnalisme-online/

http://www.time.com/time/

http://www.metrotvnews.com/

http://id.wikipedia.org/wiki/MetroTV

http://entertainment.time.com/2012/06/06/willy-lomans-legacy-broadways-soaring-prices/

http://swampland.time.com/2012/06/07/trying-to-read-anthony-kennedys-mind-health-care-and-the-supreme-court-revisited/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun