Proposal Bisnis TumblerKu

Tentang TamblerKu?

Melihat tren masyarakat yang semakin sadar akan pentingnya hidrasi dan kesehatan, serta  meningkatnya minat pada gaya hidup aktif terhadap respon kesadaran akan pentingnya pengurangan limbah plastik dan dampak negatifnya terhadap lingkungan.  TumblerKu memutuskan untuk hadir sebagai usaha tumbler alternatif yang ramah lingkungan dan menawarkan produk berkualitas tinggi dan fungsioanal untuk mendukung gaya hidup sehat. 

TumblerKu sendiri memiliki tim desain khusus untuk mendesain tumbler agar semakin menarik banyak peminat pelanggan selain tim desain TumblerKu juga memiliki staff yang memiliki SOP yang sesuai dengan kriteria Staff TumblerKu. Market penjualan TumblerKu sendiri adalah orang dewasa seperti wanita karir, Ibu rumah tangga dan para pencinta minuman panas dan dingin. 

TumblerKu adalah bisnis yang menawarkan tumbler atau botol minum dengan berbagai jenis ukuran, model dan desain yang berbeda dari tumbler lainnya. Harga TumblerKu mulai Rp 100.000 hingga Rp 200.000  lalu bagaimana bisnis TumblerKu beroperasi? TumblerKu diproduksi dari bahan yang berkualitas tinggi yang sudah diuji ketahanan kualiatas produknya, menawarkan berbagai opsi desain khusus, serta menjalankan strategi pemasaran melalui toko online. 

Visi TumblerKu 

Menjadikan Tamblerku produk berkualitas tinggi dan mengispirasi gaya hidup ramah lingkungan.

Misi TumblerKu 

- Menghasilkan tumbler berkualitas tinggi.

- Menekankan inovasi dalam desain produk untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

- Memastikan kepuasan pelanggan dengan layanan yang berkualitas dan responsif.

Analisi SWOT 

• Strenghts ( Kekuatan )

- Desain yang Menarik : Desain estetis dan fungsional dapat menarik pelanggan yang peduli dengan penampilan.

-Kualitas Material: TumblerKu terbuat dari bahan berkualitas tinggi seperti stainless steel atau kaca borosilikat, dapat menawarkan daya tahan dan keamanan yang baik.

- Dapat digunakan Berkali-kali: TumblerKu dapat digunakan berulang kali, menjadikannya pilihan yang lebih ekonomis dalam jangka panjang.

• Weaknesses (Kelemahan)

- Biaya Awal yang Tinggi: Beberapa TumblerKu berkualitas tinggi memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan botol plastik sekali pakai.

- Perawatan yang Diperlukan: Beberapa TumblerKu memerlukan perawatan khusus dalam hal membersihkan dan menjaga kebersihan, terutama bagi yang terbuat dari stainless steel yang rentan terhadap karat.

• Opportunities ( Peluang )

- Penawaran unik: Pengembangan desain yang menarik dan inovatif dapat membuat TumblerKu menjadi produk yang diminati oleh konsumen yang peduli dengan gaya hidup.

• Threats ( Ancaman ) 

- Persaingan pasar: Persaingan dari produk-produk sejenis, seperti tumbler plastik atau logam, bisa menjadi ancaman bagi penetrasi pasar tumbler kaca.

Analisis BCG 

• Stars : TumblerKu dengan inovasi terbaru atau desain yang sangat diminati oleh konsumen maka TumblerKu harus berinvestasi lebih lanjut dalam produk ini untuk mempertahankan pertumbuhan mereka.
• Cash Cows : TumblerKu dengan pangsa pasar tinggi namun pertumbuhan pasar yang rendah ini mungkin adalah tumbler dengan desain atau fitur yang sudah mapan di pasaran. Meskipun pertumbuhan mereka lambat, mereka masih menghasilkan pendapatan yang stabil. TumblerKu harus mempertahankan dan mengoptimalkan produk-produk ini untuk memaksimalkan arus kas.
• Dogs : TumblerKu dengan pangsa pasar rendah dan pertumbuhan pasar rendah Ini mungkin adalah tumbler dengan kinerja yang buruk atau kurang diminati oleh konsumen. TumblerKu harus mempertimbangkan opsi untuk menghentikan atau mengurangi dukungan terhadap produk-produk ini.
• Question Marks : TumblerKu dengan pertumbuhan pasar tinggi namun pangsa pasar rendah. Produk-produk ini mungkin baru diluncurkan atau belum mencapai popularitas yang diharapkan. TumblerKu perlu memutuskan apakah akan berinvestasi lebih lanjut untuk memperkuat posisi mereka di pasar atau menarik investasi dari produk tersebut.

Dengan menganalisis portofolio TumblerKu berdasarkan Analisis SWOT dan Model  BCG, Tumblerku dapat mengalokasikan sumber daya mereka secara efektif, mengidentifikasi peluang untuk pertumbuhan, dan mengelola risiko dalam portofolio produk mereka.