Mohon tunggu...
Lovina Jayanti
Lovina Jayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Malang

Awardee Beasiswa Unggulan Kemendikbudristek 2020 (S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat UM)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Imuno Herbal: Mahasiswa Pengabdian Masyarakat UM Ciptakan Inovasi Produk Minuman Kesehatan dari Rempah Lokal Desa Masaran, Trenggalek

10 November 2022   20:39 Diperbarui: 10 November 2022   21:02 444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses pembuatan Imuno Herbal (Dokpri)

Desa Masaran, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek menjadi salah satu wilayah penghasil rempah tertinggi di Jawa Timur. Adanya ketidakseimbangan antara hasil komoditas rempah yang melimpah dengan harga pasar yang relatif murah menggerakkan mahasiswa pengabdian masyarakat UM untuk meningkatkan nilai jual dengan menciptakan produk inovasi dari rempah lokal yakni Imuno Herbal. Imuno Herbal merupakan produk minuman kesehatan yang bernutrisi sehingga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Oleh karena itu, mahasiswa pengabdian masyarakat UM melakukan program pelatihan pembuatan produk Imuno Herbal dengan KWT (Kelompok Wanita Tani) Mekar Sari Desa Masaran sebagai sasarannya.

Proses pembuatan Imuno Herbal (Dokpri)
Proses pembuatan Imuno Herbal (Dokpri)

Kamis, 10 November 2022, tepatnya di Toko Manunggal Jaya Rt 02 yang merupakan tempat pertemuan rutin Kelompok Wanita Tani Mekar Sari, dilakukan pelatihan pembuatan produk Imuno Herbal yang dipandu oleh Lovina Jayanti, mahasiswi S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat UM sekaligus penanggung jawab kegiatan program. Sebagai salah satu bentuk kegiatan yang memberdayakan para ibu-ibu Kelompok Wanita Tani Desa Masaran, kegiatan diawali dengan pembukaan yang dilakukan oleh MC yang kemudian dilanjutkan dengan praktik pembuatan produk Imuno Herbal. Pembuatan produk diawali dengan mempersiapkan bahan-bahan yang diperlukan seperti; jahe, kunyit, temulawak, sereh, cengkeh, kayu manis, dan gula pasir. Setelah itu, dilanjutkan dengan beberapa tahap proses pembuatan produk sampai pada tahap pengemasan.

Foto bersama Ketua KWT (Dokpri)
Foto bersama Ketua KWT (Dokpri)

Produk Imuno Herbal ini dikemas dalam kemasan standing pouch dengan berat bersih 100 gram. Satu kemasan tersebut bisa digunakan sekitar 4 kali seduh dengan takaran setiap seduhnya 2 sendok makan dalam 200 ml air panas. Produk tersebut juga sudah memiliki Sertifikasi Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) sehingga keamanan dan mutu produk terjamin.

Untuk memperluas pemasaran, mahasiswa pengabdian masyarakat UM bersama dengan Kelompok Wanita Tani Mekar Sari membuat akun e-commerce seperti instagram. Selain itu, mereka juga menjalin mitra untuk diajak bekerja sama dalam penjualan produk Imuno Herbal. Hingga saat ini, sudah terdapat beberapa mitra yang bekerja sama dengan UMKM Kelompok Wanita Tani Mekar Sari Desa Masaran.

"Saya ucapkan banyak terima kasih atas semua ilmu yang sudah diberikan kepada KWT Mekar Sari. Kegiatan ini sangat memotivasi anggota untuk mengolah rempah yang melimpah ruah di desa kami." Ucap Ibu Rinda, Ketua KWT Mekar Sari Desa Masaran.

Produk Imuno Herbal (Dokpri)
Produk Imuno Herbal (Dokpri)

Dengan adanya kegiatan pelatihan ini, diharapkan Kelompok Wanita Tani Mekar Sari Desa Masaran dapat memproduksi dan mengembangkan inovasi produk dari rempah lokal sebagai upaya pemanfaatan hasil komoditas rempah yang melimpah guna meningkatkan perekonomian warga Desa Masaran.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun