Mohon tunggu...
elde
elde Mohon Tunggu... Administrasi - penggembira

penggembira....

Selanjutnya

Tutup

Sosok Artikel Utama

Kasus Andi Arief Bisa Rugikan Jokowi

6 Maret 2019   18:03 Diperbarui: 8 Maret 2019   08:40 2050
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernyataan Fahri bila tidak mau dikatakan ngawur mungkin lagi halu. Kasus Ahmad Dhani, Ratna Sarumpaet dan Andi Arief menjadi ramai karena mereka adalah publik figur dan menjadi isu nasional yang mendapat perhatian luas masyarakat. Daripada isunya berkembang kemana-mana, wajib bagi Kepolisian untuk memberikan kejelasan.

Kasus Ratna dan Ahmad Dhani memang ada kaitannya dengan isu politik, karena apa yang mereka lakukan bersentuhan dengan perpolitikan yang sedang terjadi. Sedang Andi Arief murni karena urusan kegiatan pribadi tanpa ada unsur politisnya. Tapi Fahri malah mengaitkan dengan politik menyatakan kasus ini berdampak negatif pada petahana. 

Mengikuti logika Fahri, kalau benar kasus AA bisa menurunkan elektabilitas Jokowi, maka gampang saja bagi Prabowo untuk memenangkan kontestasi pilpres. Tidak usah kampanye kemana-mana keluar duit banyak, suruh saja pendukungnya yang kritis-kritis pada pemerintah seperti Fadli Zon, Rocky Gerung, Mustofa Melon dll untuk pesta pora sabu biar ditangkap. 

Hitung saja bila 1 orang bisa menurunkan elektabilitas Jokowi 1%, cuma butuh 30 orang saja kok. Kalau ketangkep kan hukumannya cukup ringan bahkan mungkin bebas karena sebagai korban bukan pengedar, atau bisa juga ajukan rehabilitasi seperti Andi Arief.

Namun bagi Prabowo nama-nama mereka akan dicatat sebagai pahlawan dan berjasa sangat besar. Tentu akan mendapat imbalan setimpal atas perjuangannya. Bagaimana, ide bagus bukan...?!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun