Brain, Beauty, and BB Cream

"Cantik ya dia?"

Pernahkah anda mendengar komentar seperti itu? Atau mungkin anda sendiri yang berkomentar begitu ketika melihat seseorang yang mempesona? Pertanyaan saya, pernahkah anda mendapat komentar seperti itu dari orang lain yang memuji anda tulus dari dalam hati? Saya ucapkan selamat bagi anda yang menjawab "pernah". Namun jika jawaban anda adalah "belum pernah", jangan berkecil hati. Sesungguhnya setiap wanita itu terlahir dengan kecantikan dan keunikannya masing-masing. Masalahnya banyak wanita yang tidak menyadari itu sehingga aura cantiknya tidak terlihat. Bagi anda yang merasa tidak cantik, banyak cara untuk menjadi cantik. Dan belum terlambat untuk mulai mempercantik diri.

Selama ini stereotype yang berkembang di masyarakat Indonesia, bahkan di Asia mengenai wanita cantik adalah wanita yang berkulit putih, berhidung mancung, berambut lurus, tinggi semampai, dan seksi. Wanita cantik di film-film, iklan televisi, bahkan di media cetak sebagian besar di representasikan melalui ikon wanita yg berkarakter seperti yang saya sebutkan di atas. Namun seiring berjalannya waktu, masyarakat semakin pandai untuk berpikir bahwa stereotype yang selama ini berkembang di masyarakat adalah tak selamanya benar. Kontes-kontes kecantikan yang diselenggarakan di Indonesia, bahkan di level dunia tak lagi di dominasi oleh gadis berkulit putih, berhidung mancung, dan berambut lurus. Sebagai contoh, sebut saja Miss Universe 2011, Ms. Leila Lopes. Dia berkulit gelap, namun tetap terlihat cantik dan memancarkan aura positif bagi siapa saja yang memandangnya.

Kecantikan seorang wanita itu terletak pada penampilannya yang menarik, fisik yang terawat, attitude yang baik, serta kecerdasannya. Penampilan disini bukan berarti dia harus berkulit putih mulus dan memiliki tubuh yang ramping, namun lebih kepada pemilihan busana yang sesuai dengan bentuk fisik dan kesesuaian antara busana yang dipakai dengan acara atau tempat pada waktu busana tersebut dikenakan. Dan untuk memiliki fisik yang terawat bukan berarti harus rajin ke salon atau spa, melainkan rajin menjaga kebersihan tubuhnya. Namun fisik yang sempurna tak ada artinya jika tidak di dukung dengan attitude yang baik dan kecerdasan. Jika seorang wanita hanya cantik secara lahiriah namun berperilaku buruk dan tidak berwawasan luas, orang lain tidak akan menganggapnya menarik. Selain berwawasan luas, cerdas disini juga berarti pandai menempatkan diri pada berbagai situasi dan pandai bergaul. Untuk menjadi cerdas dan berwawasan luas tidak harus memiliki otak yang cemerlang atau pandai secara akademis, tetapi salah satu caranya adalah dengan banyak membaca. Dengan membaca buku, artikel, jurnal, dan bacaan-bacaan yang berkualitas maka anda akan tahu banyak hal tanpa harus belajar di lembaga edukasi.

Bagi Anda yang ingin mempercantik diri, mulailah dengan mempercantik tubuhmu. Karna tak bisa dipungkiri bahwa fisiklah yang pertama kali dilihat oleh orang lain kemudian baru tahu sifat dan karakter kita setelah berkenalan. Banyak cara untuk mempercantik fisik kita. Diantaranya adalah dengan membangun pola hidup sehat dengan rajin berolah raga, banyak minum air putih, banyak mengkonsumsi buah dan sayur, dan selalu berpikir positif. Memang ada beberapa wanita yang dianugerahi kulit putih mulus tanpa harus memakai produk kecantikan apapun. Namun bagi anda yang kulitnya sensitif dan punya masalah dengan kulitnya termasuk masalah jerawat, mungkin harus lebih merawat diri.

Sebagian besar wanita, apapun profesinya pasti sudah akrab dengan yang namanya kosmetik. selain untuk mempercantik diri atau menutupi noda dan jerawat di wajah, juga sebagai salah satu alat untuk mendongkrak rasa percaya diri ketika bertemu dengan orang lain. Banyak produk kosmetik yang beredar di pasaran yang kita kenal dan kita pakai dapat mempercantik diri kita namun sifatnya hanya sesaat. Begitu polesan make up kita terhapus, terlihatlah kondisi wajah kita yang asli. Namun kini, telah lahir di tengah-tengah kita rangkaian produk kecantikan yang tidak hanya memoles, tetapi juga bersifat merawat kulit (skincare) ketika kita memakainya. Salah satu diantaranya adalah produk dari Caring Colour. Blemless Balm Cream (BB Cream). BB Cream ini merupakan product skincare make up yang kini sedang in di Asia, terutama di kalangan selebriti Korea. Kulit orang Asia rata-rata memiliki karakter yang sama, sehingga produk ini sesuai untuk dipakai orang Indonesia. Keunggulan produk ini dibanding dengan produk skincare lainnya adalah, BB Cream ini dilengkapi dengan Mineral Tourmaline yang dapat membantu merawat keremajaan kulit dan membuat kulit tampak lebih bercahaya. Bagi anda yang kulitnya berminyak dapat menggunakan BB Cream Everlast, sedangkan bagi anda yang ingin memutihkan kulit, gunakanlah BB Cream Fair White yang mengandung 9 Melanin Block untuk menghambat melanin, dan bagi anda yang ingin wajahnya tampak lebih bercahaya dan cerah dapat menggunakan BB Cream Luminizing yang mengandung ekstrak Pearl serta Vitamin E yang berfungsi sebagai anti oksidan.

Kalau dulu kita harus memoles kembali wajah kita setelah beberapa jam pemakaian karena make up mulai luntur, sekarang anda tak perlu lagi melakukannya ketika memakai BB Cream. Karena cream ini berfungsi ganda sebagai pelembab sekaligus alas bedak sehingga anda hanya perlu memakai bedak setelah mengoleskan cream ini ke wajah anda. Seperti semboyan dari cream ini, "Beauty in Single Touch", cukup dengan sekali poles, anda dapat tampil cantik seharian.

Saya sebagai salah seorang wanita Indonesia merasa bersyukur dengan lahirnya cream ini karena saya tak perlu lagi khawatir dengan penampilan wajah saya sehari-hari. Jadi ketika harus ketemu klien cukup menambahkan sedikit bedak tanpa harus memoles ulang wajah saya. Dengan make up wajah yang sempurna dan dengan pemilihan busana yang tepat, serta attitude yang baik, kita bisa tampil sempurna dan lebih percaya diri.

Wahai para wanita, mari kita percantik diri kita luar dalam dan tebarkan aura cantikmu untuk memberikan efek positif bagi orang lain dan dunia sekitar kita.

***

*Notes: stereotype = pendapat atau prasangka mengenai orang-orang dari kelompok tertentu yang dipercaya oleh sebagian masyarakat sebagai suatu kebenaran